GridOto.com – Untuk jadi pembalap, apalagi balap Formula 1 yang sangat kencang, dibutuhkan fisik yang prima untuk menghadapi daya tarik saat beraksi.
Saat balapan tubuh pembalap mendapat daya tarik sangat tinggi.
Terutama di tikungan, pembalap menerima tekanan yang disebut G-force.
Dikutip GridOto.com dari thedrive.com, tahun lalu pembalap F1 mendapat tekanan paling tinggi sampai 6,5G.
Nah, mengendarai mobil F1 itu seperti orang yang tergeletak miring dan memiliki beban sebanyak 6,5 kali dari berat tubuh mereka.
(BACA JUGA: Gimana Jadinya Layanan Delivery KFC Gunakan Moge Ducati)
Hanya mendapat 3G orang bisa hilang kesadaran atau kehabisan tenaga.
Jadi betapa hebatnya ya pembalap F1 bisa menyelesaikan balapan tanpa mematahkan setengah tulang di tubuh mereka.
Nah, salah satu mengatasinya adalah melatih otot leher.
Karena ini yang mendapat beban paling berat ketika kepala tertarik gravitasi.
Kalau diperhatikan, pembalap F1 memiliki otot leher yang kuat seperti leher beton julukan petinju Mike Tyson.
Video di akun Twitter @MercedesAMGF1 berikut ini salah satu latihan otot leher yang dilakukan George Russell.
Dia tergabung dalam program pengembangan pembalap junior tim F1 Mercedes dan beberapa kali ikut sesi latihan pertama.
Work. Work. Work. Work. Work ????
Don’t miss @GeorgeRussell63’s @Instagram Stories takeover!!
Behind the scenes ???? https://t.co/hL00y0m3zX pic.twitter.com/gRa6lEa5Wd
— Mercedes-AMG F1 (@MercedesAMGF1) January 26, 2018
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Thedrive.com,Twitter/MercedesAMGF1 |
KOMENTAR