GridOto.com - Punya motor berteknologi injeksi kadang memang menimbulkan kesulitan sendiri.
Pasalnya saat ini belum banyak bengkel umum yang terima servis injeksi.
Walhasil motor kesayangan harus mampir ke bengkel resmi pabrikan kalau ingin rawat sistem injeksi.
Bengkel umum sendiri bukannya enggak mau menerima motor berteknologi injeksi.
Keterbatasan alat, menjadi salah satu faktor utama, karena diagnostic tools yang dikeluarkan pabrikan tidak dijual, selain ke bengkel resmi.
(BACA JUGA: Pilihan Substitusi Part Yamaha Mio S, Bisa Pakai Dua Jenis Mio Ini)
Untungnya, saat ini sudah mulai tersedia diagnostic tools motor injeksi buatan lokal yang dijual bebas ke pasaran.
Salah satunya keluaran Iquetech, yang merupakan hasil pengembangan Institut Sepuluh November Surabaya (ITS).
Alat ini bisa mendeteksi kesalahan yang dikeluarkan oleh sensor ECU.
"Enaknya, semua kode kerusakan bisa dibaca di sini. Dan kalau ada masalah dan terbaca maka kita akan mudah untuk memperbaiki kerusakan pada motor. Jadi, ga ada cerita bengkel umum kayak kita ketinggalan soal injeksi," ucap Alif Kurniawan, dari ANR Motor seperti dikutip dari motorplus.gridoto.com.
Menurut penuturan Alif yang buka markas di Jl. Kebon Jeruk 9 No. 56, Jakarta Barat, alat tersebut dijual sangat terjangkau dan mudah untuk digunakan.
Jadinya servis injeksi di bengkel pinggiran mudah dilakukan dan harganya juga terjangkau.
"Kalau dari distributornya, diagnostic tools itu Rp 1,5 juta, dua berarti Rp 3 juta. Tapi, nanti software-nya pasti di-update dan dikirim terus kalau ada motor-motor baru launching. Dengan alat ini, kita bisa mematok servis dan membersihkan injektor dengan harga Rp 100 ribu saja," ujarnya.
Wah, bengkel umum pun sekarang bisa jadi alternatif kalau mau servis injeksi nih.
Editor | : | Luthfi Anshori |
KOMENTAR