GridOto.com - Mengoprek motor memang kegiatan yang terbilang menyenangkan.
Pasalnya motor hasil oprekan pasti punya performa yang lebih mantap dibanding versi standar.
Sayangnya, masih banyak masyarakat yang menjajal hasil oprekannya di jalan raya, agar performanya ketahuan.
Padahal tindakan tersebut bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Selain itu, merasakan kenaikan performa dari motor enggak cukup dari feeling saja, jadi ngebut-ngebutan di jalan bukan solusi yang efisien.
"Dalam menyeting motor kita tidak bisa berdasarkan feeling, tetapi dengan dyno test ini disajikan data yang pasti," ujar Koko Adiyaksa, Manager Sportisi Motor Sport, Rawamangun, Jakarta Timur saat ditemui GridOto.com.
(BACA JUGA: Dynotest Buat Shockbreaker Bantu Setting Suspensi Buat Jalanan Atau Sirkuit Makin Mudah)
Seperti yang dikatakan Koko, dynotest merupakan tempat yang tepat untuk mengetahui performa motor.
Disebut dynotest karena pengukuran performa motor dilakukan diatas mesin dinamo meter,
Selain itu terdapat juga sistem pengaman dan pengunci sehingga motor tidak akan liar saat digas pol.
Data yang diberikan juga terbilang lebih akurat lantaran baik power maupun torsi motor, akan ditampilkan dalam bentuk grafik sehingga mekanik juga akan tau dimana perlu dilakukan perbaikan.
Tenang, biaya untuk dynotest enggak mahal kok, seperti di bengkel Koko yang mematok harga tak lebih dari Rp 400 ribu untuk motor ber cc besar.
Untuk yang berkubikasi lebih kecil, biayanya lebih murah.
"Biaya untuk dyno test yang hanya power run itu biasanya untuk motor 150 sampai 250 cc harganya Rp 250 ribu, dan untuk motor di atas 250 cc atau moge Rp 400 ribu," ujar Koko.
Nah, jadi mulai sekarang kalau bisa hindari ngebut di jalan untuk mengukur performa motor kalian ya, biar lebih aman.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR