GridOto.com - Kebiasaan angkot atau transportasi lainnya ngetem di sembarang jalan memang berdampak buruk pada kondisi lalu lintas.
Angkot yang ngetem membuat kondisi macet di sepanjang jalan tersebut.
Hal ini membuat Dinas Perhubungan dan Kepolisian melakukan tindakan razia agar angkot tidak lagi ngetem sembarangan.
Di kawasan Pasar Minggu misalnya, banyak angkot yang ngetem di sepanjang jalan tersebut.
Akibatnya banyak sopir angkot yang terciduk karena ngetem sembarangan.
(BACA JUGA : Ojek Online Ngetem Bakal Ditilang. Gimana Pendapat Sobat?)
Sebanyak 12 angkot berhasil dijaring oleh Dinas PErhubungan dan Kepolisian dan sopirnya ditilang.
Tetapi aksi tilang di sana cukup unik.
Sopir yang terjaring malah diberi 'hadiah' berupa menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Agus, salah satu sopir yang terjaring mengaku malu saat diminta menyanyikan Indonesia Raya.
Ia mengaku tidak hafal liriknya.
(BACA JUGA : Flyover Pancoran Diharap Mampu Urai Kemacetan Hingga 60 Persen)
Agus pun akhirnya hanya melantunkan, "Indonesia raya... merdeka merdeka, hiduplah Indonesia raya...".
"Kapok saya Pak," katanya ketika dihukum.
Selain diimbau agar tak ngetem di tengah jalan lagi, Agus diminta merapikan penampilannya.
Sebab, ia mengenakan seragam yang lusuh dan tak dikancing.
"Malu nyanyi Indonesia Raya...mestinya kamu malu sama penumpang masa begini..." ujar anggota Dishub yang menilang Agus.
Penasaran? Simak video berikut.
Artikel ini sudah dipublikasikan di kompas.com dengan judul "Ngetem", Sopir Angkot di Pasar Minggu Dihukum Nyanyi "Indonesia Raya"
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR