GridOto.com - Kiprah Johann Zarco sejak debut MotoGP pada 2017 lalu selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi GP Mania.
Johann Zarco berhasil jadi rookie terbaik MotoGP 2017 dan bertengger di posisi ke-6 dengan 174 poin.
Saat pembalap pabrikan kocar-kacir saat wet race, Johann Zarco yang memakai YZR-M1 versi 2016 malah bisa tampil menakjubkan.
Nama Johann Zarco semakin melejit setelah Valentino Rossi menyebutnya beberapa kali.
(BACA JUGA:Pusing! Setelah Kasus Sirkuit Pribadi, Valentino Rossi Kena Kasus Lain)
Rossi pernah memberi kritik dan pujian kepada Zarco.
Johann Zarco punya perasaan tersendiri terhadap Valentino Rossi.
Sang pelatih, Laurent Fellon, menyebut bahwa Johann Zarco punya rasa iri terhadap Rossi.
Itulah yang membuat pembalap Tech3 ini kuat.
"Valentino Rossi adalah pembalap besar, bahkan saat dia semakin tua, memenangkan GP dengan umurnya pantas mendapatkan respect, Johann datang (ke MotoGP, red) dengan iri," kata Fellon, dikutip GridOto dari Tuttomotoriweb.
(BACA JUGA:Galeri Foto Desmosedici GP18 Baru Ducati, Nikmati Lekuk Tubuhnya)
Rasa iri yang dimaksud bukan hal yang negatif.
"Dia harus tetap jaga perasaan ini, dia selalu iri terhadap Valentino," lanjutnya.
Rasa iri yang dimaksud ini dianggap bisa membuat Zarco selalu termotivasi.
Editor | : | Akbar |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
KOMENTAR