Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Begini Cara Pakai Motor Matik Agar Konsumsi Bahan Bakar Lebih Irit

Luthfi Anshori - Selasa, 9 Januari 2018 | 09:00 WIB
Pengetesan NMAX 155 2018 di sirkuit Sentul karting
Agus Salim
Pengetesan NMAX 155 2018 di sirkuit Sentul karting

GridOto.com – Kondisi jalan dan cara mengemudi tentunya akan berpengaruh besar pada irit tidaknya bahan bakar motor, khususnya motor matik.

Beberapa produsen motor bahkan saat ini sudah menyematkan fitur Eco Indicator untuk membuat motor matik lebih irit.

Nah, selain fitur tersebut, perhatikan juga beberapa cara berikut agar bahan bakar tetap irit.

Pertama, usahakan mainkan putaran gas di rpm sekitar 3.000 rpm sampai 5.000 rpm atau batasi kecepatan maksimal hingga 60 km/jam, dengan bukaan gas yang diurut.

(BACA JUGA: Wajib Tahu, Ini Penyebab Motor Matik Loyo Saat Lewati Jalan Menanjak)

Bukaan gas yang urut ini adalah teknik membuka dan menutup gas dengan cara yang tidak tiba-tiba.

"Iya, untuk matik itu agar irit bensin, gunakan di rpm sekitar 3.000 sampai 5.000 atau batasi kecepatan 20 sampai 60 km/jam. Nah yang sering buka tutup gas itu tentunya lebih boros," kata Muhammad Jaji, Service Advisor Yamaha Harapan Motor Sejahtera kepada GridOto.com di Kawasan Depok, Jawa Barat (8/1).

Bukaan gas yang tidak urut, selain berdampak pada konsumsi bahan bakar yang boros, juga bisa berdampak ke mesin motor.

"Terlalu sering buka tutup gas secara tiba-tiba dapat merusak komponen piston dan stang piston. Hal ini terjadi karena hentakan yang terjadi secara tiba-tiba sehingga menyebabkan piston menjadi baret dan rusak," lanjut Jaji.

(BACA JUGA: Cara Boncengan yang Benar, Begini Posisi Pegang Behel Motor)

Selain memerhatikan gaya berkendara, menggunakan oli mesin atau pelumas yang sesuai rekomendasi pabrikan juga jadi faktor penting.

Kondisi pelumas yang tidak sesuai akan menimbulkan gesekan berlebih pada mesin. Motor bisa menjadi lebih boros.

"Selain bukaan gas yang teratur. Penggunaan oli yang sesuai juga dapat membuat motor lebih irit karena minimnya gesekan berlebih di mesin," kata Sri Harjono, Kepala Mekanik Honda Bintang Motor, Cinere, Depok kepada GridOto.com (8/1).

Lanjut, perhatikan juga kondisi tekanan angin pada kedua ban motor.

Tekanan angin yang tidak tepat akan membuat area permukaan ban saat menapak aspal menjadi lebih besar, yang kemudian akan membebani kinerja putaran mesin.

(BACA JUGA: Enggak Cuma Bisa Angkut Sepeda, Tongkrongan Motor Ini Ajib Banget!)

Idealnya, tekanan angin pada motor matic adalah 29 psi untuk bagian depan dan 33 psi untuk bagian belakang.

Nah, itulah beberapa hal yang perlu dilakukan agar motor matik anda irit bahan bakar.

Editor : Luthfi Anshori

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Dikritik Pembalapnya Sendiri, Ini Alasan Honda Tak Bawa Motor Baru di Tes MotoGP Barcelona

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa