GridOto.com–Minyak rem perlu dicek kondisinya, agar rem dapat berfungsi dengan baik.
Cara mengetahui minyak rem diganti atau tidak bisa dilihat dari fisiknya.
“Jika sudah mulai keruh dan berwarna gelap atau menghitam wajib diganti, atau biasanya tiap 20.000 Km,” ujar Rudi Ganefia, Workshop Head Auto2000 Krida di Cilandak, Jakarta Selatan.
Berikut langkah-langkah penggantian minyak rem mobil:
(BACA JUGA: Kecelakaan Mobil Saat Liburan Tahun Baru 2018, Ini Prosedur Klaim Asuransinya)
1. Pertama buka terlebih dahulu tutup reservoir atau tabung cadangan.
2. Letakkan wadah di bawahnya untuk menampung minyak rem tersebut
3. Kendurkan baut nepel yang menempel pada kaliper rem atau di balik tromol.
4. Setelah minyak rem keluar semua, kencangkan kembali baut nepel.
5. Kemudian isi minyak rem yang baru ke reservoir.
6. Jika sudah selesai isi minyak rem, lakukan proses bleeding dengan menekan pedal rem berulang-ulang.
(BACA JUGA: Cara Deteksi Sokbreker Mobil Sudah Lemah)
7. Proses ini sebaiknya dilakukan oleh 2 orang, satu menahal pedal rem dan satunya lagi mengendurkan sedikit baut nepel.
8. Dengan pedal rem ditahan dan baut nepel dikendurkan udara akan keluar.
9. Setelah itu lakukan lagi proses bleeding sampai gelembung udara hilang.
10. Jika sudah periksa adakah kebocoran, jika tidak maka ritual pengisian minyak rem telah selesai.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR