GridOto.com - Penerapan tempat duduk angkot menghadap ke depan rencana akan dimulai pada Februari 2018.
Oleh karena itu, kemungkinan angkot sudah tidak lagi memuat penumpang lebih dari 7 orang.
Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) mengusulkan ide ini untuk menambah kenyamanan penumpang.
Organda juga sudah berdiskusi dengan sejumlah agen pemegang merek (APM) tentang bagaimana konsep tepat duduk menghadap ke depan.
Ketua DPD Organda DKI Jakarta Shafruhan Sinungan, menyatakan dengan model menghadap ke depan, angkot nantinya hanya akan memiliki kapasitas tujuh orang, termasuk sopir dan satu penumpang di depan.
(BACA JUGA : Waduh, Angkot yang Sudah Berumur Tak Boleh Beroperasi Per Januari 2018)
Jadi nantinya bagian depan diisi satu penumpang dan sopir, bagian tengah dua penumpang, dan yang belakang ada tiga penumpang.
"Baris tengah yang paling kiri dikosongkan untuk lalu lalang penumpang ke baris belakang," kata Shafruhan.
Usulan agar jok angkot merupakan usulan tambahan terkait akan segera diterapkannya Standar Pelayanan Minimal (SPM) seperti yang tertuang dalam Permenhub 29 Tahun 2015.
Dalam peraturan ini, angkot diminta untuk dapat memenuhi berbagai fitur terkait keselamatan dan kenyamanan, salah satunya alat pengatur suhu atau AC.
Asyik juga nih besok naik angkot, tidak 'ndusel-ndusel' lagi....
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR