GridOto.com – Lewis Lewis Hamilton yang jadi juara F1 tahun 2017, sudah mewujudkan satu mimpinya, masih ada satu mimpi lagi, apa ya?
Pembalap Mercedes Lewis Hamilton punya kenangan mengharukan usai menjalani sesi kualifikasi GP F1 Kanada 2017.
Saat itu Lewis Hamilton mencetak pole position yang ke-65.
Menyamakan rekor pole position Ayrton Senna, pembalap idolanya sejak kecil.
Usai kualifikasi F1 Kanada itu, Lewis Hamilton mengaku tangannya gemetar saat menerima replika helm dari keluarga Ayrton Senna.
(BACA JUGA: Terungkap! Juara Dunia F1 Lewis Hamilton Fans Berat Valentino Rossi)
Yaitu helm berwarna kuning yang jadi ciri khas juara dunia F1 tiga kali asal Brasil itu.
Ayrton Senna meninggal dunia pada 1 Mei 1994 akibat kecelakaan saat balapan di GP F1 San Marino.
Nah, saat tampil di acara TV Italia Che Tempo Che Fa baru-baru ini, Lewis Hamilton bercerita mengenai Ayrton Senna.
GridOto.com dari express.co.uk, Hamilton menyatakan penghormatannya pada pembalap F1 legendaris Ayrton Senna.
"Saya mulai menonton Senna saat saya baru berusia lima tahun bersama ayah saya," ujar Lewis Hamilton.
(BACA JUGA: Wah, Barengan.. Saingan Dimas Ekky di Moto2 Malaysia Juga Menikah!)
"Dia adalah favorit saya, saya memasang poster di dinding, saya kembali dari sekolah dan menonton videonya,” lanjut pembalap tim Mercedes ini.
"Impian saya adalah menjadi Superman atau Senna, untuk melakukan apa yang dia lakukan, berada di F1 dan untuk menang," cerita juara dunia empat kali.
Wah, untuk jadi seperti Senna, Hamilton sudah mewujudkannya, bahkan melewati perolehan gelar juara dunia milik Senna.
(BACA JUGA: Video: Mau Tahu Ada Berapa Orang di Kabin Truk Peserta Reli Dakar?)
Kalau jadi Superman, bagaimana ya?
Untuk jadi superhero Superman sih enggak mungkin yah.
Tetapi di era balap F1 modern, Hamilton sudah menjadi manusia (pembalap) super kok.
Terbukti ia pembalap paling sukses dibanding pembalap yang masih aktif saat ini.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | express.co.uk |
KOMENTAR