GridOto.com- Mobil yang bertransmisi matik dengan mode manual memang dibuat untuk memudahkan dan mendapatkan keasyikan berkendara.
Kasus kerusakan pada komponen mode manual pada transmisi otomatis memang jarang dijumpai.
"Kalau terjadi kasus ini biasanya terjadi kerusakan di komponen kontrol unit, dampaknya terasa ditendang. Umunya hal ini karena sensor rpm mesin dan output transmisi tidak membaca dengan baik sehingga torsi tidak sesuai," jelas Boy Pratama, Technical Advisor, PT Mercindo Autorama, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
"Cara perbaikannya harus dengan engine scanner dan melakukan perbaikan sensor. Bisa dengan set program dengan biaya kisaran Rp 2 jutaan dan bila rusak pada komponen kontrol unit bisa sekitar Rp 20 jutaan, tergantung jenis mobilnya," tambahnya.
Mahal banget ya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR