Ini Hasil Tes Lengkap Suzuki Baleno MT, Sang Penantang Honda Jazz

GridOto.com - Inilah hasil tes lengkap Suzuki Baleno MT yang merupakan salah satu penantang baru bagi kelas Compact Hacthback.

Suzuki Baleno MT awalnya adalah sebuah sedan tapi sekarang Baleno telah berubah menjadi sebuah hatchback yang memiliki tampilan kekinian.

Selain tampilannya yang ini lebih trendi, mesin Suzuki Baleno MT cukup bertenaga.

Suzuki Baleno MT menggunakan mesin dengan kode K14B yang berkapasitas 1.343 cc 4 silinder, mesin ini sama seperti yang digunakan oleh Suzuki Ertiga.

Mesin ini dapat mengeluarkan tenaga 92,4 dk di 6.000 rpm dan torsi 130 Nm pada 4.200 rpm.

Potensi tenaga ini disalurkan melalui transmisi manual 5 percepatan ke roda depan (FWD).

Respons mesin terasa kuat di putaran rendah hingga menengah.

Tuas perseneling pun enteng sehingga mudah melakukan perpindahan gigi (shifting).

Untuk pengetesan performa akselerasi, 0-100 km/jam Suzuki Baleno MT ini mampu menuntaskannya dalam waktu 11,2 detik.

Hasil ini lebih cepat dari varian transmisi otomatisnya yang butuh 12 detik untuk parameter serupa.

Hasilnya memang lebih cepat dari varian Suzuki Baleno bertransmisi otomatis.

Namun dalam kelas Compact Hatchback, Suzuki Baleno MT bukanlah yang tercepat.

Suzuki Baleno masih kalah dari Mazda2 R MT yang mencatat 9,9 detik untuk akselerasi 0-100 km/jam.

Untuk konsumsi BBM, Suzuki Baleno MT mampu menghasilkan kehematan yang cukup baik.

Di rute dalam kota Suzuki Baleno MT mampu mencatat konsumsi BBM 14,3 km/l.

Sedangkan rute tolnya mampu menghasilkan konsumsi BBM 19,1 km/l.

Hasil ini cukup baik untuk kelas Compact Hatchback.

Tapi memang dibanding Mazda2 R MT yang sama-sama bertransmisi manual, Suzuki Baleno MT sedikit tertinggal karena Mazda2 R MT bisa meraih 15,3 km/l untuk rute dalam kota dan 20 km/l di rute tolnya.

Untuk performa deselerasinya pun tidak terlalu buruk karena untuk berhenti dari 100-0 km/jam membutuhkan jarak 45,2 meter.

Baca juga: Tampil Kekinian, Tes Akselerasi Suzuki Baleno MT Kencang Gak?

Keasyikan berkendara Suzuki Baleno MT pun cukup baik, meskipun Suzuki Baleno MT memiliki ground clearance yang cukup tinggi 170 mm.

Ini membuat Suzuki Baleno MT menjadi terlihat lebih tinggi daripada beberapa kompetitornya.

Misalnya Toyota Yaris dengan ground clearance 149 mm, Honda Jazz di 150 mm dan Mazda2 di 152 mm.

Walaupun ground clearance cukup tinggi untuk sebuah Compact Hatchback, ternyata ini tidak mengurangi keasyikan berkendara dari Suzuki Baleno MT.

Handlingnya masih cukup presisi meski bukan yang paling tajam karena ada Mazda2.

Set suspensi terhitung moderat yang memberi nilai kompromi terhadap pengendalian dan kenyamanan.

Jadi tidak terlalu keras dan tidak terlalu lembut.

Bodyroll masih bisa dirasakan tapi dalam taraf wajar.

Bodyroll itu muncul saat melakukan manuver dalam kecepatan tinggi dan saat berpindah jalur secara tiba-tiba.

Untuk transmisi responsnya mengasyikan.

Saat melakukan perpindahan gigi di posisi 1-2-3 paduan mesin dan transmisinya membuat Baleno terasa sigap berakselerasi.

Tapi ketika melakukan perpindahan gigi di gigi 4-5 mulai terasa kurang responsif dalam penyaluran tenaganya.

Seperti memerlukan usaha yang lebih dari mesin untuk menggapai kecepatan puncak dari mobil ini.

Untunglah tuas perseneling terasa ringan dan pedal kopling juga enteng sehingga mampu menjaga keasyikan berkendara.

Pengaturan posisi duduknya juga terhitung ergonomis.

Kursinya memiliki banyak pengaturan yang bisa diatur sudut rebahnya, maju-mundur dan juga dapat diatur tinggi-rendahnya.

Sehingga sangat mudah bagi pengemudi menemukan posisi mengemudi yang pas ditambah lagi setirnya juga bisa diatur tilt dan teleskopik.

Sayang bobot setirnya terlalu ringan.

Karena bobot yang terlalu ringan itu membuat feedback kurang riil, dan kurang membantu pengemudi membaca kondisi permukaan jalan.

Baca juga Ground Clearance Lumayan Tinggi Suzuki Baleno MT Limbung Gak?

Lalu untuk kenyamanannya Suzuki Baleno MT mampu memberikan kenyamanan cukup baik.

Kesenyapan kabin dari Suzuki Baleno MT cukup baik.

Suara yang masuk ke dalam mobil saat berjalan sangat minim.

Baik suara mesin dan ban mampu diredam dengan sangat baik.

Bantingan suspensinya mampu memberikan kenyamanan yang cukup baik.

Dengan setting suspensi yang moderat, bantingan dari suspensinya mampu menyesuaikan dengan kondisi jalan yang kita lewati, seperti saat melewati jalan bergelombang atau speedbump suspensinya terasa tetap solid dan nyaman.

Bicara akomodasinya Suzuki Baleno MT bisa memberikan akomodasi yang baik untuk penumpang dan kargo/barang.

Untuk kursi penumpang di bagian belakang meskipun akses pintu belakangnya agak kecil, ternyata duduk di baris keduanya tidaklah sempit untuk orang yang memiliki postur lumayan tinggi.

Saat tester yang bertinggi badan 192 cm duduk di bagian belakangnya masih tersisa headroom sekitar 5 jari dan legroomnya tersisa 4-5 jari.

Mungkin jika penumpang yang memiliki tinggi sekitar 165 cm-170 cm duduk di baris keduanya ini dapat merasakan kelegaan yang lebih.

Sementara untuk urusan kargo/barang bagasi Suzuki Baleno MT memiliki kapasitas yang cukup besar untuk kelas Compact Hatchback.

Bagasinya cukup memuat koper berukuran sedang berjumlah 2 buah.

Sayangnya letak bagasinya terlalu dalam sehingga jika Anda ingin menaruh barang memerlukan effort yang lebih untuk melakukannya.

Lalu jika Anda memerlukan bagasi lebih Anda bisa melipat kursi belakangnya dengan konfigurasi 60:40.

Sehingga Anda mendapat ruang bagasi yang lebih besar meskipun tidak rata lantai.

Suzuki Baleno MT
DATA SPESIFIKASI
Mesin                              : 1.343 cc 4 silinder
Tenaga maksimum           : 92,4 dk/6.000 rpm
Torsi maksimum               : 130 Nm/4.200 rpm
Transmisi                         : Manual 5 percepatan/FWD
PxLxT                              : 3.995 x 1.745 x 1.510 mm
Wheelbase                       : 2.520 mm
Ground clearence             : 170 mm
Ukuran ban                      : 195/55 R16
Bobot                              : 930 kg
Kapasitas tangki BBM        : 37 liter
Harga                              : Rp 195 juta

DATA TES
Akselerasi
0-100 km/jam                  : 11,2 detik
0-60 km/jam                    : 8,0  detik
60-80 km/jam                  : 4,7  detik
80-100 km/jam                : 6,4  detik
100-120 km/jam              : 11,0  detik
RPM @100 km/jam           : 2.400 rpm

Pengereman
100-0 km/jam                  : 45,2 meter

Konsumsi BBM
BBM rute Dalam Kota        : 14,3 km/l
BBM rute Tol                     : 19,1 km/l
 
Kesenyapan kabin
Idle AC on                        : 31,9 dB
Idle AC off                        : 31,6 dB