GridOto.com - Daihatsu Terios, seperti Toyota Rush, tidak lagi menggunakan tire hanger untuk menaruh ban cadangan.
Tire hanger sering disebut dengan istilah 'konde' karena posisinya yang seperti ditempel di bagian belakang mobil.
Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor menjelaskan bahwa keputusan desainer untuk menghilangkan 'konde' di Terios baru adalah hasil survey.
Disebutkan oleh Amelia, hasil survey tim Daihatsu menyebutkan bahwa lebih banyak masyarakat yang menginginkan Terios baru dengan bagian belakang tanpa tire hanger.
Baca juga: Ini Bedanya Toyota Rush Terbaru dengan Daihatsu Terios Terbaru
Terlepas dari perkara desain, secara teknis menaruh ban di lantai dek, baik ditaruh di atas maupun di bawah lantai, memiliki keunggulan dibanding digantung di pintu belakang.
Pertama adalah stabilitas mobil yang lebih baik saat bermanuver.
Bagaimana pun, bobot roda (ban dan pelek) bisa mencapai 10-15 kg.
Ditambah lagi komponen penggantung yang digunakan untuk menggantung ban, biasanya bermaterial logam kuat dan berat agar mampu menahan roda sekencang mungkin.
Baca juga: Dipasarkan Awal Tahun 2018, Berapa Target Produksi All New Terios?
Sehingga bila diletakkan di posisi yang tinggi, seperti di pintu belakang, maka akan mempengaruhi gerak mobil karena titik berat yang tinggi.
Sementara jika ditaruh di lantai, titik berat mobil jadi lebih rendah dan berpengaruh positif pada stabilitas mobil.
Kedua adalah faktor keawetan pintu belakang.
Bobot keseluruhan pintu belakang akan lebih berat dan dalam proses buka-tutup selama pemakaian, maka resiko engsel, stopper, damper itu rusak akan lebih besar jika dibanding pintu belakang non-tire hanger.
Video review Terios baru klik di sini:
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR