GridOto.com - Pihak Kepolisian akhirnya tahu fakta penyebab kenapa Toyota Fortuner hitam yang ditumpangi Ketua DPR Setya Novanto menabrak tiang penerang jalan raya (16/11/2017).
Penyebab Toyota Fortuner hitam yang ditumpangi Ketua DPR Setya Novanto menabrak tiang penerang jalan raya 2 hal sepele.
"Pengemudi kurang konsenterasi karena mengemudi sambil menerima telepon, mengobrol dengan penumpang mobil, dan kelelahan kurang tidur," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/11/2017).
Pada Pasal 283 UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya, diatur sanksi kepada orang yang mengemudi secara tidak wajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi.
(BACA JUGA: Konsumen Sering Cancel Order Ojek Online Karena Drivernya Cewek, Lho Kenapa?)
Sanksinya, pidana kurungan paling lama tiga bulan atau denda maksimal Rp 750.000.
Dalam kasus kecelakaan yang melibatkan Setnov, untungnya kecelakaan yang terjadi merupakan kecelakaan tunggal.
Saat tengah melintas di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan pada Kamis (16/11/2017) malam, mobil yang dikemudikan Hilman tiba-tiba menghantam trotoar sebelum akhirnya menabrak tiang listrik yang ada di lokasi kejadian.
Polisi sudah menetapkan Hilman Matauchi sebagai tersangka dalam kecelakaan lalu lintas yang melibatkan Ketua DPR Setya Novanto.
Hilman yang mengemudikan mobil Toyota Fortuner yang ditumpangi Setnov.
Polisi menetapkan Hilman sebagai tersangka karena dianggap lalai.
Sebelum terjadinya tabrakan, Hilman diketahui mengemudi sambil menelpon, sambil sesekali berbincang dengan Novanto yang duduk di kursi belakang.
Nah, 2 hal sepele main HP dan mengobrol bisa bikin celaka di jalan raya.
Artikel ini sudah dipublikasikan Kompas.com dengan judul Berkaca Laka Novanto, Mengemudi Sambil Menelpon Memang Berbahaya!
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR