GridOto.com- Sebagai mobil mewah dengan harga yang fantastis, Lamborghini dimiliki oleh kalangan tertentu.
Tapi bagaimana jadinya, jika Lamborghini ini membawa misi kemanusiaan bagi seluruh dunia?
Dilansir dari Motorauthority.com, secara istimewa CEO Lamborghini, Stefano Domenicalli, menyerahkan langsung Lamborghini Huracan edisi khusus kepada Bapa Suci Paus Fransiskus, Kamis (16/11/2017).
Sebagai pemimpin agama Katolik yang berada di Roma, ternyata Lamborghini Huracan ini dibuat khusus untuk Bapa Suci Paus Fransiskus.
Supercar asal Italia yang menghasilkan tenaga kuda 571 ini tidak digunakan langsung oleh Bapa Suci Paus Fransiskus.
(BACA JUGA: Disuntik Twin Turbocharger ke Tubuh Lamborghini Huracan, Jadi Bertenaga 1.000 DK! )
Sebuah Lamborghini Huracan Coupe ini bakal dilelang pada tanggal 12 Mei 2018 di RM Sotheby's, Monaco.
Ya, bukan hanya sembarang lelang, biaya hasil pembelian akan digunakan digunakan untuk kepentingan kemanusiaan.
Terbilang edisi khusus karena Lomborghini Huracan ini memiliki bodi fisik yang unik
Detail emas-kuning ada di kap atau dan bodi, mencerminkan warna bendera Kota Vatikan.
Adanya garis menambah kesan lebih mewah dan menguraikan siluet supercar pada Lamborghini Huracan ini.
Menariknya, ia menyematkan tanda tangannya di dek depan mobil ini lalu memberkatinya.
(BACA JUGA: Cara Menambahkan Oli Mesin Mobil Yang Benar, Mudah Sekali Lho )
Hasil lelang kemudian akan digunakan untuk kegiatan amal dan dibagikan ke empat organisasi.
Mulai dari membangun kembali rumah, Gereja dan Biara utk umat Kristen Iraq yang hancur.
Pemulihan desa-desa di Dataran Niniwe Irak, membantu korban kemanusiaan, dan mendukung pekerjaan misionaris di Afrika.
Membantu perempuan yang terkena dampak perdagangan manusia dan pelanggaran lainnya.
Tentu saja, Lamborghini Huracan bukan mobil mewah biasa dengan misi kemanusiaan ini.
Mobil ini dijual dengan harga lebih dari satu juta dollar atau sekitar Rp 13,5 miliar.
Harga fantastis pantas diberikan kepada mobil yang diberkati dan ditandatangani Bapa Suci Paus Fransiskus.
| Editor | : | Niko Fiandri |
| Sumber | : | motorauthority.com |
KOMENTAR