Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pemerintah Serius Mengenai Mobil Listrik Di Indonesia. Masa Sih?

Hendra - Senin, 13 November 2017 | 16:42 WIB
Nissan Note e-power
Nissan Note e-power

GridOto.com - Saat ini industri otomotif lagi gencar-gencarnya menghadirkan mobil listrik.

Hal tersebut tak luput dari perhatian pemerintah.

Ir. Airlangga Hartarto, MBA, MMT Menteri Perindustrian Republik Indonesia menyatakan bahwa pemerintah serius dalam menghadapi persoalan mobil listrik di Indonesia.

Bahkan untuk tahun 2025, pemerintah Indonesia menargetkan 20% masyarakat sudah menggunakan mobil listrik.

"Bahwa tahun 2025 itu diharapkan total konsumsi otomotif itu 2 juta kendaraan," ujar Airlangga Hartarto sat berada di acara uji teknologi inovatif e-Power (13/11).

(BACA JUGA : Pembalap Yang Lempar Karung di Bondowoso Bakal Dihukum Seumur Hidup? Yang Nyenggol Gimana?)

Dari 2 juta kendaraan tersebut, pemerintah menargetkan 400 ribu mobil listrik.

"Dari total 2 juta kendaraan itu targetnya 400 ribu dari electric vehicle," ujar Airlangga Hartanto lagi.

"Apakah itu hybrid, apakah itu full electric, ataukan itu e-Power silakan konsumen yang memilih," lanjutnya.

Nantinya, pemerintah akan mengatur untuk masalah emisi yang rendah dari masing-masing kendaraan.

Nissan mengadakan sebuah acara uji teknologi inovatif e-Power di ICE Conventional Center, Kab. Tangerang, Banten.

Airlangga Hartarto mencoba langsung salah satu mobil yang sudah dibekali dengan teknologi e-Power yaitu Nisan Note e-Power.

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Inilah Cara Efektif Menghilangkan Baret-baret Halus di Cat Mobil

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa