GridOto.com - Beli mobil bekas perlu cara.
Tahu cara beli mobil bekas bisa dapat kondisi baik dan bisa langsung dipakai tanpa perlu banyak mengganti komponen.
Rudi Ganefia, Service Head Auto2000 Krida, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, mengatakan dalam hal teknis yang perlu diperhatikan paling utama yaitu bagian kaki-kaki.
“Komponen kaki-kaki biasanya lebih rentan rusak daripada komponen mesin,” ujarnya.
(BACA JUGA: Ternyata, Trail Honda CRF150L Kalau Pakai Mesin CB150R Begini Jadinya..)
Menurutnya, biaya penggantian komponen kaki-kaki bisa lebih mahal daripada komponen mesin saat membeli mobil bekas.
Soalnya komponen kaki-kaki bekerja lebih keras saat lewat jalan rusak atau sering menghajar polisi tidur, ditambah mobil sering dikendarai dalam kondisi beban penuh.
Hal ini yang membuat bagian tersebut lebih cepat aus sehingga perlu biaya lebih untuk menggantinya secara keseluruhan.
Oleh karenanya ia menekankan untuk memprioritaskan mobil bekas dengan kaki-kaki yang masih baik.
“Biasanya kalau kaki-kaki masih baik, secara otomatis mesin masih baik juga,” sebut Rudy.
Bukan tanpa alasan, Rudi menyebutkan jika kaki-kaki mobil bekas masih dalam keadaan baik, artinya si pemilik sebelumnya tergolong orang yang apik merawat mobil.
“Apalagi kalau di Jakarta, jalanan banyak lubang dan polisi tidur, pemiliknya pasti sabar banget kalau kaki-kaki masih bagus,” ungkapnya.
Meski begitu, Rudi mengatakan kalau pendapatnya tak melulu benar.
Lantas ia menyarankan untuk membawa mobil bekas yang diincar ke bengkel resmi supaya mendapat pengecekan lebih menyeluruh.
“Untuk lebih pastinya bisa dibawa langsung ke sini, nanti ketahuan semua komponen yang mesti diganti,” ujarnya.
Sebagai informasi tambahan, di bengkel Auto2000 menerima jasa general check-up untuk mobil keluaran Toyota.
Dengan biaya sekitar Rp 150 ribu, mobil akan diperiksa seluruh komponennya.
Sekitar 1 jam, akan keluar hasil yang mencatat segala komponen yang sudah aus maupun yang harus segera diganti.
| Editor | : | Niko Fiandri |
KOMENTAR