Mengejutkan! Pelat Nomor Paling Cantik Ini Terciduk di Operasi Zebra Jaya 2017, Punya Kamu Kalah

GridOto.com- Operasi Zebra Jaya 2017 memang menimbulkan berbagai reaksi dari masyarakat.

Beragam cerita unik saat Opera Zebra Kepolisian Republik Indonesia ditemukan di berbagai wilayah.

Setelah dihebohkan dengan ditemukannya SIM kosong tanpa keterangan, kali ini terciduk pelat nomor kendaraan di daerah Semarang, Jawa Tengah.

Dikutip dari Tribunjateng.com, polisi yang bertugas di Operasi Zebra Jl Pandanaran Semarang Senin (06/11/17) kaget melihat nomor kendaraan milik warga Purwodadi bernama Sulton Hendaka.

(BACA JUGA: Gokil! Ini Motor MZ 1000S Seharga Rp 64 Miliar Milik Pangeran Arab Saudi Al Waleed bin Talal)

Awalnya tidak terjadi kejanggalan dalam pemeriksaan ini, karena surat-surat berkendara yang dibawa Sulton lengkap.

Tetapi tak disangka, nomor polisi yang dipasang pada sepeda motornya tidak sesuai STNK.

Tribun Jateng

Pelat nomor tidak sesuai peraturan

(BACA JUGA: Wow, Video Polwan Cantik Beri Pesan untuk Para Pengendara, Jangan Baper ya Setelah Lihat Video Ini?)

Terlihat nomor polisi yang terpasang di motor Sulton adalah K 0000 RNG.

Cantik banget ya, angkanya bisa sama semua seperti itu.

Pengendara motor ini beralasan kalau pelat nomor aslinya belum jadi, jadi dia membuat yang seperti itu dulu.

Wah, ternyata banyak ditemukan kejadian unik ya selama operasi ini.

Mengaku iseng, tetapi berdampak buruk bagi pengendara ini yakni langsung terkena tilang.

Artikel ini sudah dipublikasikan Tribunnews.com dengan judul Polisi Takjub Lihat Plat Nomor Milik Sulton. Cantik Banget, Ternyata. .

Selama dua minggu, Kepolisian Daerah Metro Jaya bakal menggelar Operasi Zebra Jaya 2017.

Operasi ini akan dilakukan selama dua minggu mulai 1 sampai 14 November 2017.

Hal ini dijelaskan Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto.

Ia menjelaskan sasaran utama operasi kali ini dilakukan untuk muatan berlebihan dan rambu-rambu tanpa mengesampingkan pelanggaran kasat mata.

"Tujun dari operasi adalah dalam rangka membangun kesadaran disiplin berlalu lintas dan menurunkan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas di jalan raya," ucap AKBP Budiyanto (30/10/2017).

Dari data yang dirilis Polda Metro Jaya untuk periode Juni sampai Agustus telah terjadi 1.394 kejadian.

Dari jumlah kecelakaan tersebut, korban fatalitas mencapai 137 orang. Sementara untuk total jumlah korban sebanyak 1.684 orang dengan kerugian materil hingga Rp 4 miliar.

"Penyebab kecelakaan lalu lintas dapat diakibatkan oleh beberapa faktor antara lain manusia, kendaraan, jalan dan lingkungan. Faktor manusia menunjukkan angka paling tinggi dengan berbagai modus yang ditampilkan seperti lengah, lelah, mengantuk, tidak tertib dan sebagainya," kata AKBP Budiyanto.