GridOto.com - Ajang Yamaha Sunday Race terakhir tahun ini dibanjiri keluhan serta harapan peserta.
Utamanya mengenai penambahan seri oleh pebalap baik yang berasa dari komunitas maupun profesional.
Intinya, jumlah seri saat ini yang 4 setiap tahunnya dirasa kurang oleh pebalap karena dikitnya selisih point.
Tidak hanya dikitnya selisih point, dengan diadakannya hanya 4 seri menyebabkan tim balap baik dari komunitas atau pun profesional kesulitan untuk mempersiapkan diri.
(BACA JUGA: Seri Terakhir Di Tahun 2017, Yamaha Sunday Race Dihadiri Galang Hendra)
"4 seri dalam setahun itu menurut kami kurang ya terutama diperaihan point, kita pengennya sih ditambah," ujar Dyaz Anelka Priangga, pembalap dari Tim Yamaha R25 Owner Indonesia (YROI) di sirkuit Sentul, Bogor (5/10).
Keinginan penambahan lap dalam Yamaha Sunday Race juga disebabkan karena saat ini ajang fun race yang sudah jarang.
"Sekarang ini cuma Yamaha Sunday Race yang bisa mengakomodir orang-orang komunitas yang memang punya passion di balap," ujar Murray, pembalap sekaligus Coach tim Yamaha R25 Owner Indonesia (YROI) di sirkuit Sentul, Bogor (5/10).
Menanggapi hal tersebut, pihak Yamaha masih menimbang-nimbang mengenai penambahan seri di Yamaha Sunday Race.
Hal ini disebabkan oleh waktu yang padat diantara ajang balap lainnya seperti Yamaha Cup Race yang dilaksanakan di kota-kota besar di Indonesia.
"Ajang balap kan tidak cuma Yamaha Sunday Race, adanya juga Yamaha Cup Race waktunya mepet," ujar Eggy, Public Relations PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (PT YIMM)
Editor | : | Iday |
KOMENTAR