GridOto.com - Franco Morbidelli sukses mengunci gelar juara dunia Moto2 musim 2017 sebelum seri terakhir di Valencia, 12 November mendatang.
Musim 2018 nanti, dia akan naik kelas ke MotoGP bersama tim Marc VDS.
Murid Rossi itu akan setim dengan rival utamanya di Moto2, Thomas Luthi di MotoGP 2018.
Di GP Malaysia pekan lalu, Morbidelli meraih gelar juaranya dengan cara yang cukup mudah.
(BACA JUGA: Video Crash Terparah Valentino Rossi, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo)
Sebelum balapan hari Minggu, pesaingnya Thomas Luthi gagal balapan karena alami cedera parah saat kualifikasi.
Dengan selisih point yang cukup lebar, Morbidelli langsung dinobatkan jadi juara dunia.
"Itu adalah Minggu yang fantastis, meski agak aneh memenangkannya seperti itu, maksudku dengan cara yang tidak benar-benar memacu adrenalin," ungkap Morbidelli dilansir dari situs resmi MotoGP.
Biar begitu Morbidelli cukup bahagia dan menilai hal itu sebagai mimpi yang jadi kenyataan.
Morbidelli pun mengungkapkan kunci kesuksesannya di musim ini adalah kemauannya mengambil risiko.
(BACA JUGA: Tampang Valentino Rossi Saat Menang di GP Indonesia Tahun 1997)
"Aku pikir aku telah mengambil risiko lebih banyak dan lebih sering dari mereka (pembalap lain)," ungkap pembalap Italia tersebut.
Dia juga menilai bahwa semakin lama balapan semakin sulit dan risiko perlu diambil agar tetap menjadi yang terdepan.
"Bagaimanapun, aku telah lakukan semuanya tanpa terlalu banyak perhitungan, kupikir ini telah jadi salah satu kunci kejuaraan," tegasnya.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Motogp.com |
KOMENTAR