GridOto.com - Sepeda motor merupakan jenis kendaraan bermotor paling diincar maling atau pencuri.
Pasalnya, sepeda motor terbilang lebih mudah dibawa kabur dibanding mobil.
Ada kunci T dan cairan untuk menjebol secure key shutter, misalnya, yang membuat maling atau pencuri mampu membawa kabur sepeda motor hanya dalam hitungan detik.
Anda pemilik sepeda motor, harus selalu waspada setiap kali memarkir, baik di tempat parkir yang dilengkapi petugas keamanan, maupun yang tak dilengkapi.
Demikian halnya pula jika memarkir di halaman rumah.
Tak menutup kemungkinan jika sepeda motor anda sedang menjadi incaran pelaku kejahatan, tanpa disadari.
Maka dari itu, anda harus tahu bagaimana cara memarkir sepeda motor yang aman sehingga maling atau pencuri sulit membawa kabur milik Anda.
(BACA JUGA:Valentino Rossi Ungkap Motor Yamaha Sulit Menang )
Satu di antara cara aman adalah mengubah arah kunci stang.
Lazimnya, arah kunci stang ke kiri, sesuai dengan petunjuk dari pabrik.
Padahal, yang lebih aman adalah ke kanan.
Menurut Andi Budiman, Kepala Mekanik Honda Cengkareng, jika arah kunci stang ke kiri, maka secara otomatis Anda memberi banyak ruang kepada pelaku kejahatan untuk beraksi.
Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa ruang gerak untuk membobol lebih bebas dan resiko motor Anda hilang semakin besar.
(BACA JUGA: Gila, Diecast Hot Wheels Morris Mini Cooper Laku Rp 32 Juta Di Indonesia Diecast Expo)
Tidak banyak yang mengetahui tentang arah kunci stang ke kanan ini sangat bermanfaat dibanding kunci stang ke kiri.
Ruang gerak untuk membobol dengan menggunakan kunci T akan terasa tidak bebas dan lebih sempit.
Silakan perhatikan gambar di bawah ini.
Si maling atau pencuri akan susah dan membutuhkan waktu yang relatif lebih lama dibanding arah ke kiri.
Informasi ini memang tidak menjamin motor Anda tidak dicuri tetapi apa salahnya mengubah kebiasaan kita agar motor kita semakin sulit dicuri.
Editor | : | Akbar |
KOMENTAR