Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Terungkap, 6 Tahun Berlalu Ini Sebab Rossi Tidak Bisa Melupakan Simoncelli Sampai Sekarang

Akbar - Senin, 23 Oktober 2017 | 18:58 WIB
Terungkap, Ini Sebab Rossi Tidak Bisa Melupakan Simoncelli Sampai Sekarang
Motocycle USA
Terungkap, Ini Sebab Rossi Tidak Bisa Melupakan Simoncelli Sampai Sekarang

GridOto.com -  Kematian tragis Marco Simoncelli akibat kecelakaan fatal pada balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, 23 Oktober 2011, menimbulkan kesedihan mendalam bagi fans, pebalap, dan semua orang di paddock MotoGP.

Salah satu pebalap yang paling merasa kehilangan atas kepergian mendiang Simoncelli ialah Valentino Rossi.

Rossi punya hubungan baik dengan Simoncelli, baik di dalam maupun di luar trek.

Kedua pebalap asal Italia itu kerap berlatih bersama. Karena sangat akrab, mereka terlihat seperti saudara kandung.

(BACA JUGA: Sejarah Kelam 23 Oktober, Mengungkap Kematian Marco Simoncelli, Lihat Videonya)

(BACA JUGA: Lengkap, Ini Kronologi dan Video Penyebab Kematian Marco Simoncelli Di MotoGP Sepang 2011)

(BACA JUGA:Ini Tanda Jorge Lorenzo Sudah Ketahui Tanda Kematian Marco Simoncelli, Simak Debat Panasnya )

Ayah Marco, Paolo Simoncelli, dalam wawancara dengan situs fanpage.it, baru-baru ini mengungkap awal persahabatan putranya dengan The Doctor.

"Dengan Valentino Rossi semua bermula di Cava (sebuah sirkuit motocross tua di daerah Pesaro). Marco datang ke Cava dan bertanya apakah dia bisa ikut latihan. Saya masih ingat pada hari pertama itu Marco sangat kesulitan. Dia selalu tertinggal dua sampai tiga lap dari Valentino," kata Paolo mengenang, seperti dikutip dari Fanpage.it.

"Lalu, setelah beberapa kali latihan Marco mulai memperlihatkan peningkatan. Dia semakin cepat. Marco memang tipe orang yang cepat belajar. Dari latihan di Cava itulah terjalin persahabatan dengan Vale," ujar Paolo.

Paolo percaya persahabatan antara Marco dan Rossi masih berlanjut hingga sekarang meski putranya sudah tiada.

"Meski sudah 6 tahun berlalu, Rossi belum bisa melupakan Marco. Dia masih kerap memikirkan sahabatnya itu. Tentu akan sangat menyenangkan jika bisa terus melihat mereka bertarung di trek. Mereka pasti akan menghadirkan duel yang seru. Sayangnya hal itu kini tak akan pernah terjadi, tapi saya yakin Marco akan tetap dikenang banyak orang," tutur Paolo.

Marco Simoncelli meninggal dunia dalam usia yang masih sangat muda, yaitu 24 tahun.

Sebelum naik ke MotoGP, dia meraih gelar kelas 250cc pada 2008.

Banyak pihak percaya Simoncelli merupakan calon penerus Valentino Rossi karena memiliki bakat yang tak kalah hebat dari The Doctor.

Editor : Akbar

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

VinFast Jawab Kekhawatiran Soal Pajak Pertambahan Nilai 12 Persen

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa