GridOto.com - YZR-M1 2017 memang diketahui memiliki berbagai masalah, salah satu yang paling krusial adalah mengenai minimnya traksi ban belakang.
Kedua pembalap Yamaha juga sebelumnya diketahui sangat frustasi dengan M1 mereka.
Berbagai settingan mulai dari mengganti sasis, oprek elektronik, hingga penggantian swing arm, dilakukan Yamaha demi memuaskan para pembalapnya, meski hasilnya nihil.
Mungkin inlah yang menjadikan Maverick Vinales memutuskan memilih kombinasi ban medium-soft pada GP Australia.
Sayangnya, keputusan tersebut malah membuat Vinales terpaksa kehilangan podium kedua, yang berhasil direbut oleh rekan satu teamnya, Vallentino Rossi.
(BACA JUGA : Berbeda dari Marc Marquez dan Maverick Vinales, Ini yang Bikin Valentino Rossi Podium ke-2 di MotoGP Australia)
Padahal The Doctor sendiri memilih menggunakan kompon medium di kedua ban motornya, yang harusnya bakal minim traksi.
Lalu bagaimana bisa ban medium yang katanya minim traksi buat M1 2017, kok bisa mengantarkan Rossi rebut podium kedua?
Meski terseok - seok saat free practice, rupanya faktor panas lintasan sudah diperkirakan oleh Rossi, sehingga pada race memilih menggunakan ban medium.
Inilah salah satu faktor kenapa Rossi bisa mengungguli Vinales dengan M1 yang sama, di posisi kedua.
Di sini ungkapan "Pengalaman Berbicara" benar-benar dibuktikan Rossi sebagai pembalap senior.
KOMENTAR