GridOto.com- Pemerintah terus berupaya untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di tol Jakarta-Cikampek (Japek).
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan akan mengambil langkah kebijakan.
Yakni menghentikan sementara dua pekerjaan proyek infrastruktur yaitu pembangunan jalur kereta cepat Jakarta Bandung oleh KCIC.
Juga proyek pembangunan LRT Jabodebek di ruas tol Japek KM 11 s.d 17 yang merupakan titik terpadat terjadinya kemacetan.
(BACA JUGA : Kendaraan Kelebihan Muatan Bakal Ditindak di Jalan Tol Cikampek)
“Kami akan minta LRT dan KCIC (kereta cepat) tidak dulu berkonstruksi di daerah kilometer 11 sampai kilometer 17. Jadi sementara ini tidak ada kegiatan di sana. Selain itu, kami juga akan mengevaluasi kegiatan Waskita Karya interchange di kilometer 24,” kata Menhub Budi Karya.
Menhub meminta penghentian pekerjaan proyek ini dilakukan dalam beberapa bulan ke depan atau jika dimungkinkan hingga jelang Lebaran tahun depan.
Terkait hal tersebut, Menhub mengimbau kepada pekerja proyek kereta cepat dan LRT untuk memindahkan pekerjaan di lokasi lain terlebih dahulu dan akan lebih mengutamakan pengerjaan tol Jakarta-Cikampek elevated yang saat ini progresnya telah mencapai 57,5%.
“Konstruksi kita akan hitung lagi kalau saya lihat paling tidak 3-4 bulan, untuk itu yang kita kasih prioritas proyek tol elevated, ” ungkapnya.
Menhub meminta kepada PT Jasa Marga sebagai penanggungjawab pekerjaan proyek tol Jakarta-Cikampek elevated benar-benar menyusun rencana agar supaya pekerjaan ini tidak mengganggu lalu lintas.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR