GridOto.com - Bukan rahasia lagi jika motor di MotoGP adalah motor prototipe yang mengusung teknologi paling mutakhir.
Banyak teknologi yang belum ada di motor jalanan yang sudah diterapkan di motor MotoGP.
Hal ini tentunya untuk meningkatkan performa pembalap sehingga mendongkrak nilai kompetitif dari pembalap dan pabrikannya.
Tak hanya itu, beberapa teknologi juga digunakan untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan.
(BACA JUGA: Marc Marquez Buka Diri Rahasia Kebugaran Fisiknya Selama Balap MotoGP)
Misalnya saja teknologi agar pembalap bisa berbelok dengan maksimal dan mengurangi risiko jatuh di tikungan.
Teknologi itu dikenal dengan anti-jerk, atau jika dibahasakan menjadi anti-hentakan.
Lalu bagaimana teknologi ini bisa membatu pembalap tidak terjatuh saat berakselerasi di tikungan?
Jawabannya adalah karena anti-jerk berhubungan erat dengan kontrol torsi pada motor MotoGP.
(BACA JUGA: Marc Marquez Bilang Valentino Rossi Paling Berbahaya di MotoGP 2018)
Dilansir GridOto.com dari Boxrepsol.com, ketika pembalap MotoGP memasuki tikungan, mereka harus melepas seluruh gas atau throttle.
Dengan 0% akselerasi itu, ketika pembalap hendak melakukan akselerasi lagi akan ada satu masalah yang ditimbulkan.
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | Motorsportmagazine.com,Boxrepsol.com |
Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.
Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id
KOMENTAR