GridOto.com - Maverick Vinales sedang dalam perasaan kecewa setelah hasil di Le Mans dua pekan lalu.
YZR-M1-nya terlihat tidak sebanding dengan Valentino Rossi yang berhasil meraih podium.
Hasil itu juga membuatnya terlibat konflik dengan kepala mekaniknya, Ramon Forcada, yang kabarnya terancam dipecat.
Selain itu, Vinales juga membandingkan motornya dengan milik Johann Zarco yang lebih cepat.
(BACA JUGA:Video: 4 Momen Valentino Rossi Menang Dramatis di MotoGP Italia!)
Vinales bilang bahwa Yamaha berada di arah yang salah.
"Motornya bagus, kamu lihat saja Zarco," kata Vinales dikutip GridOto.com dari Tuttomotoriweb.
"Itu jadi referensi bagiku dan bukti bahwa Yamaha salah di beberapa poin, tentunya sejak tes pramusim aku tidak berada di jalan yang benar," sambung pembalap asal Spanyol itu.
Vinales juga sependapat dengan Rossi soal respon Yamaha.
(BACA JUGA:Komentar Lin Jarvis Soal Rumor Jorge Lorenzo Balik ke Yamaha)
Yamaha sangat lambat dalam memberi respon masalah ini.
"Jika kita ingin menang, ini tidak cukup," ucap pembalap yang dijuluki Top Gun ini.
"Aku suka bekerja dengan Yamaha, tapi sekarang kita harus bereaksi cepat, jujur Yamaha sama sekali tidak tanggap," tegasnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
KOMENTAR