GridOto.com - Thermostat berfungsi untuk mengatur aliran cairan pendingin (air radiator) dari dalam mesin menuju radiator.
Sehingga air radiator yang bersuhu panas akan dilepas panasnya pada kisi-kisi udara yang terdapat di radiator.
Makanya jika thermostat jebol atau rusak ciri-ciri yang paling terasa adalah suhu mesin.
"Thermostat itu kan kayak katup buka tutup, kalau dia enggak bisa buka tutup, air radiator yang panas enggak bisa didinginkan di radiator," ujar Ermawan, owner sekaligus tuner bengkel KLR Racing kepada GridOto.com di Kalisari, Jakarta Timur.
(BACA JUGA: Gril ala Jeep Wrangler Khusus Buat Ignis, Harga Rp 600 Ribuan Saja)
"Di indikator speedometer juga terlihat bar atau jarum suhu mesin akan menujukan high (H)," tambahnya.
Selain itu, kebutuhan akan air radiator akan meningkat.
"Air radiator yang sudah tidak bisa menyalurkan panas akan menguap sedikit demi sedikit," tambah Ermawan.
Sebab dalam pendinginan radiator ini, mesin membutuhkan air sebagai media untuk menghantar panas.
Kalau sudah menemukan ciri-ciri di atas, Ermawan menyarankan untuk mengganti thermostat.
"Enggak usah ambil risiko, lebih baik ambil baru," pungkasnya.
Editor | : | Luthfi Anshori |
KOMENTAR