GridOto.com - Setelah meraih posisi ke-6 pada FP1, Valentino Rossi malah menurun di FP2 MotoGP Spanyol dengan berada di posisi ke-9 (5/5/2018).
Di awal sesi kedua, Valentino Rossi memang terlihat sangat kesulitan sampai ketinggalan 0,634 detik dari pembalap tercepat, Cal Crutchlow.
Rossi tidak masalah dengan FP1, tapi membenarkan kesulitannya saat FP2.
Rossi merasa cukup baik di sesi pertama saat pagi karena suhu tidak terlalu panas.
(BACA JUGA:FP2 MotoGP Spanyol: Cal Crutchlow Tercepat, Valentino Rossi Kesulitan)
"Hari yang sulit, terutama di siang hari," kata Rossi dikutip GridOto.com dari Speedweek.
"Tapi ketika sudah lebih panas di FP2, kami menderita, aku tidak senang dengan semuanya dan mesinnya," kata Rossi.
Sirkuit Jerez memang salah satu yang punya perubahan suhu yang ekstrem.
Saat panas suhunya bisa mencapai lebih dari 40 derajat celcius sedangkan saat dingin bisa kurang dari 17 derajat Celcius.
(BACA JUGA:Marc Marquez Maunya Sang Pesaing Jadi Rekan Setim)
YZR-M1 cukup bermasalah dengan kondisi ekstrem seperti ini, terutama grip ban saat menikung.
Valentino Rossi menjelaskannya dengan jelas.
"Kami punya masalah utama yaitu ban, karet baru yang disediakan sebenarnya lebih baik, tapi roda belakang masih terlalu kuat untuk membelok, situasi ini membuat kami kehilangan grip terlalu cepat, jadi inilah asalan kita lebih lambat dari lainnya," jelas The Doctor.
Walau masih banyak masalah mengenai aspalnya, Rossi sedikit memuji permukaan aspal baru Circuito de Jerez - Angel Nieto.
KOMENTAR