GridOto.com - Seakan menjadi tren masa kini, anak SMA zaman now kerap kali merayakan konvoi untuk merayakan kelulusan mereka.
Siapa sangka jika kelulusan yang menjadi hal yang membanggakan dan membahagiakan tersebut justru buah duka akibat konvoi yang dilakukan.
Dua orang dilaporkan tewas setelah terjadi tabrakan antara rombongan konvoi siswa SMA yang merayakan kelulusan dan warga.
Kejadian tersebut terjadi di Jalan Umum Jurusan Bangsri-Sumberagung di Desa Bangsri, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan, Rabu (3/5/2017) siang.
(BACA JUGA: Kocar-kacir! Konvoi Kelulusan Pelajar SMA Pakai Knalpot Motor Berisik Diamuk Warga)
Kapolres Magetan AKBP Muslimin yang dikonfirmasi, Rabu (3/5/2017), membenarkan terjadinya kecelakaan yang merenggut nyawa seorang pelajar dan warga di Desa Bangsri, Kecamatan Ngariboyo.
Kemudian, Kasat Lantas Polres Magetan, AKP Dedy Eka Apriyanto menyebutkan dua korban meninggal setelah dirawat sesaat di Rumah Sakit dr. Sayidiman Magetan karena mengalami luka berat.
"Korban pertama bernama Paiman (43), warga Desa Sidomukti, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan. Sebelum meninggal korban mengalami luka pada kepala robek, kaki kanan patah, dan tidak sadar," kata Dedy.
Sementara itu, korban kedua bernama Gusti Bagus Saputro (17), warga Desa Banjarejo, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan.
(BACA JUGA: Jelang MotoGP Jerez, Apa Maksud Jorge Lorenzo Bilang Enggak Takut dengan Marc Marquez?)
Sebelum meninggal, korban mengalami luka robek pada kepala, kaki kanan patah, dan tidak sadar.
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR