Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bikin Rugi, Nilai Mobil dan Motor Selundupan Bakal Dikalkulasi

Iday - Jumat, 13 April 2018 | 13:28 WIB
kendaraan mewah yang disita dari KM Fahar Bahari V di Dermaga Marunda Center, Bekasi, Kamis (12/4/20
Kompas.com
kendaraan mewah yang disita dari KM Fahar Bahari V di Dermaga Marunda Center, Bekasi, Kamis (12/4/20

GridOto.com - Meski belum kehitung berapa jumlahnya, panglima Komando Armada Indonesia Kawasan Barat, Laksamana Muda (Laksda) TNI Yudho Margono menyebut ada kerugian yang dialami negara. 

Kerugian ini muncul akibat pengiriman kendaraan mewah ilegal yang diungkap Tim Gabungan TNI AL, Rabu (11/4/2018) kemarin.

Yudho mengatakan, kerugian itu muncul karena pengiriman tersebut, tidak melalui Bea Cukai sehingga ada potensi penerimaan negara yang hilang.

"Pasti ada kerugian negara, karena dia kan barang tidak membayar pajak, kan, dengan pengiriman barang-barang ini," kata Yudho, kepada wartawan, Kamis (12/4/2018).

Meskipun begitu, Yudho menuturkan, pihaknya belum mengetahui jumlah kerugian negara yang diakibatkan pengiriman kendaraan mewah ilegal tersebut.

(BACA JUGA: Porsche Yang Diciduk Dari Penyelundup di Tanjung Priok Disembunyikan Bareng Kardus Masker)

"Kita akan perhitungkan lagi karena kita belum sampai penyidikan, dan belum mengecek satu-satu. Kita akan kalkulasi nantinya," ujar Yudho.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta, Oentarto Wibowo mengatakan, pihaknya akan memperketat pengawasan guna meminimalisir kerugian negara.

"Nanti tentunya saya akan minta jajaran Bea Cukai Marunda untuk lebih memperketat patroli di wilayah ini," ujar Oentarto.

Sebelumnya, Tim Gabungan TNI AL dan WFQR Lantamal III menggagalkan pengiriman sejumlah kendaraan mewah yang dikirim dengan Kapal Roro KM Fajar Bahari V di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat.

Yudho mengatakan, kendaraan-kendaraan mewah yang dikirim dari Pontianak ke Jakarta tersebut tidak mempunyai dokumen resmi.

Terdapat 27 kendaraan mewah yang terdiri dari 18 unit motor gede dan 9 unit mobil. Dari hasil pemeriksaan, diketahui kapal tersebut telah delapan kali mengirim barang ilegal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "TNI AL Sebut Negara Dirugikan dari Penyelundupan Moge dan Mobil Mewah"

Editor : Iday
Sumber : Kompas.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Kompetisi Berakhir, Ini yang Terjadi pada Motor Bekas MotoGP 2024

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa