Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Dicatat Bosku! Ini Akibatnya Kalau Mobil Jarang Diajak Ngebut

Yosana Okter Handono - Rabu, 21 Maret 2018 | 13:40 WIB
Ilustrasi Mobil Mogok
aripitstop.wordpress.com
Ilustrasi Mobil Mogok

z

GridOto.com - Pasti banyak yang kurang tahu, kalau memacu mobil dengan kecepatan tinggi itu perlu.

Yah, mesikupun bukan dengan cara ugal-ugalan juga sih Sob.

Sebenarnya malah bagus lo, tujuannya yaitu menghilangkan endapan karbon yang menumpuk di bahan bakar.

Didi Ahadi, Dealer Techical Support Toyota Astra Motor (TAM) menilai penumpukan endapan karbon bisa terjadi pada mobil yang terus menerus dipakai pelan.

(BACA JUGA:Pemilik Kaget, Mobil Ditaruh Diparkir di Halaman Rumah, Ditemukan di Dasar Sungai Akibat Banjir Bandang di Bandung)

Contohnya seperti pengguna mobil yang ada di Jakarta.

"Dengan kondisi jalan di Jakarta yang macet dan mobil hanya dijalankan pada rpm rendah dapat menyebabkan penumpukan karbon di ruang pembakaran mesin," ujar Didi.

Bahkan gara-gara hal ini, penumpukan karbon yang semakin banyak dapat menyebabkan mesin brebet.

Dan jika tak segera diatasi, pemilik bakal rugi nantinya.

(BACA JUGA:Perdalam Lagi Kelebihan dan Kekurangan Injeksi dan Karburator, Fungsi Sama Performa Beda)

Editor : Iday
Sumber : Kompas.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

GIVI Matterhorn Dilaunching di IMOS 2024, Box Motor Aluminium Ringan

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa