GridOto.com–Ban mobil botak membuat putaran kemudi terasa berat.
Hal ini diakibatkan bidang kontak ban ke jalan bertambah.
Saat aspal kering ban botak tidak terlalu bermasalah, tapi saat hujan gejala aquaplaning mudah terjadi.
“Semakin tipis kembangan alur air, berarti ban semakin tidak menempel di aspal lantaran tidak mampu lagi menyalurkan air dengan baik,” ungkap Zulpata Zainal, Senior Evaluator Technical Service PT Bridgestone Tire Indonesia.
Untuk mengetahui ban botak, dapat dilihat dari kembangan atau alur buangan air di tapak ban.
(BACA JUGA: Cara Cek Dan Ganti Minyak Rem Mobil, Gampang Banget Sob!)
“Seluruh ban memiliki indikator ban yang tertera jelas Tread Wear Indikator (TWI),” imbuh Zulpata.
Zulapata menambahkan di bagian alur air ada benjolan yang setinggi 1,2 millimeter dari dasarnya.
“Jika benjolan itu sudah tergerus berarti ban harus diganti, karena artinya alur buangan air pada ban sudah tidak berfungsi dengan optimal,” jelas Zulpata.
“Tanda lainnya ada berupa segitiga, jika tanda itu hilang, berarti ban wajib dipensiunkan,” kata Zulpata lagi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR