GridOto.com - Kawasaki W175 baru saja dilaunching di Kawasaki Bike Week 2017 Ancol, Jakarta Utara, 18 November 2017 lalu, tapi jumlah pemesan motor ini langsung melebihi target.
Ya, sampai minggu pertama Desember 2017, sudah melampaui jarah produksi tiap bulannya.
"Kami targetkan 12 ribu unit setahun, jadi tiap bulannya seribu unit. Tapi belum satu bulan sudah lewat," buka Michael C. Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).
"Minggu pertama saja sudah 1.000 unit, terakhir dapat update sudah sekitar 1.800 unit permintaanya padahal belum satu bulan," tutur pria ramah ini.
Lalu apakah akan ditingkatkan jumlah produksinya?
"Enggak segampang itu, kita harus lihat dulu stabilnya ada di berapa unit," beber Michael.
Menurutnya, motor baru di awal peluncurannya memang kerap melejit jumlah penjualannya karena animo yang cukup tinggi.
( BACA JUGA : Begini Rasanya Test Ride Kawasaki W175, Ringan dan Cukup Responsif! )
Kawasaki W175 mengusung konsep klasik atau bergaya British Naked Motorcycle, yang mengangkat tema Absolute Respect.
Bentuknya serba bulat dan sangat mirip keluarga W lainnya, yaitu W250 (Estrella) dan W800.
Seluruh bagian mesin dilabur warna hitam dengan baut silver membuatnya terlihat misterius.
Bagian knalpot pun juga dilabur warna hitam pekat, model knalpotnya Peashooter-Style alias ada “congornya” yang mengingatkan kita akan motor tahun lampau.
Oiya bodi samping sebelah kiri berisi aki, sekring, toolbox dan perangkat kelistrikan lainnya yang bisa dibuka menggunakan anak kunci.
Sebagai tambahan informasi, Kawasaki W175 dibekali mesin 177 cc berteknologi satu silinder, SOHC 2 klep, tanpa radiator.
Mesin bertransmisi 5 speed ini powernya diklaim tembus 13 PS pada 7.500 rpm, sedang torsinya 3,2 Nm.
Kawasaki W175 dijual seharga Rp 29,8 juta untuk tipe standar dan Rp 30,8 juta untuk tipe Special Edition (SE) OTR Jabodetabekser.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR