GridOto.com - Hampir semua motor keluaran terbaru sudah menggunakan teknologi fuel injection yang lebih ramah lingkungan.
Cara kerja sistem injeksi pada sepeda motor ini adalah menggunakan sensor-sensor untuk mengetahui kondisi mesin.
Biasanya setelah meng-upgrade mesin motor injeksi dibarengi dengan pemasangan piggyback.
Lantas apa fungsi piggyback?
"Piggyback ini perangkat elektronik, piranti ini berfungsi untuk memanipulasi data yang dikirimkan sensor-sensor ke ECU (Electronic Control Unit)," kata Koko Adiyaksa, manajer Sportisi Motor Sport, Rawamangun, Jakarta Timur kepada GridOto.com, beberapa waktu lalu.
(BACA JUGA: Proposal KTM Disetujui, Akan Ada Pembalap yang Tampil 5 Kali di 2018)
Dengan alat ini, ECU seakan dibohongi, karena piggyback akan mengubah input sensor sehingga bisa menambah atau mengurangi pasokan bensin yang dibutuhkan mesin.
Tujuannya jelas untuk meningkatkan performa mesin lewat setingan konsumsi bensin.
Lalu bagaimana cara kerjanya?
"Sistem kerjanya, sinyal data yang dikeluarkan oleh ECU mesin diolah terlebih dahulu besaran semprotan bahan bakar oleh piggyback, kemudian hasilnya baru diteruskan ke mesin," terang Koko.
"Selain mengatur suplai bahan bakar dan udara, piggyback juga bisa mengatur timming pengapian," pungkas Koko.
Editor | : | Luthfi Anshori |
KOMENTAR