GridOto.com - Dua cewek yang mengunggah video dan berkomentar menghina demo ojek online (9/11/2017) kena batunya.
Perusahaan tempat bekerja dua cewek itu memberikan sanksi kepada mereka.
2 cewek itu bekerja di PT Go-Jek Indonesia.
PT Go-Jek Indonesia memberikan sanksi terhadap dua stafnya yang mengejek para driver Go-Jek saat melakukan demonstrasi pekan lalu.
(BACA JUGA: Ini Identitas Dua Cewek yang Bikin Video Komentar Menghina Demo Ojek Online, Bikin Netizen Kesal)
Pihak manajemen menyayangkan sikap kedua karyawannya itu.
"Video tersebut sama sekali tidak mewakili dan mencerminkan sikap Go-Jek. Kami tengah memberikan sanksi tegas kepada kedua pihak dalam video ini sesuai dengan kebijakan perusahaan," kata manajemen Go-Jek Indonesia melalui keterangan tertulis yang diunggah di akun Twitter-nya, Sabtu (11/11/2017) malam.
Dalam video tersebut, seorang staf Go-Jek mengatakan sedang nonton bareng (nobar) demonstrasi yang dilakukan driver Go-Jek dari atas kantornya.
Kedua staf itu mengatakan para driver Go-Jek tengah mengantre membeli makanan untuk para polisi.
Setelah mengatakan hal tersebut, kedua staf Go-Jek itu tertawa hingga dianggap merendahkan driver Go-Jek oleh para netizen.
"Jadi, selama ini setiap kami demo selalu dijadiin lelucon oleh karyawan PT GI (Gojek Indonesia)," tulis akun @cris19166.
Baca juga: Puluhan Pengemudi Go-Jek Demo, Protes Penurunan Tarif
Sementara itu, manajemen Go-Jek juga menyatakan bahwa kedua stafnya yang membuat video tersebut sudah mengutarakan penyesalan dan meminta maaf.
"Keduanya menyampaikan bahwa hal ini menjadi pelajaran yang sangat berharga bagi mereka dan lebih memahami besarnya jasa mitra driver dalam membantu kehidupan sehari-hari seluruh lapisan masyarakat," kata manajemen Go-Jek.
Artikel ini sudah dipublikasikan Kompas.com dengan judul 2 Staf PT Go-Jek Diberi Sanksi karena Dianggap Merendahkan Driver
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | Facebook/Group Driver Gojek Se Jabodetabek |
KOMENTAR