GridOto.com-Tutup radiator atau radiator cap punya peran yang vital.
Tutup radiator berguna untuk menjaga agar sirkulasi air antara radiator dengan tabung resevoir dapat terjadi, baik saat mesin panas maupun kondisi dingin.
Pada tutup radiator terdapat beberapa komponen penting.
Utamanya adalah komponen karet, per, dan katup pada tutup radiator.
Jika seal karet di tutup radiator tak mampu menutup sempurna, tekanan ideal di radiator akan sulit terjadi.
(BACA JUGA: Harga Radiator Coolant Terbaru di Jakarta, Murah dan Gampang Dicari)
Kebocoran akan terjadi sehingga jumlah air berkurang, mobil pun berisiko mengalami overheat.
Di tutup radiator selalu ada kode angka 0,9 bar, 1,1bar, sampai 1,5 bar.
Kode angka ini menandakan tekanan yang dapat ditahan tutup radiator sebelum air mengalir ke tabung resevoir.
Semakin tinggi tekanan pada tutup radiator, maka air akan sulit mendidih sehingga sistem akan lebih tahan terhadap gejala overheat.
(BACA JUGA: Apa Fungsi Radiator Coolant di Sistem Pendingin Mesin Mobil? Ini Penjelasannya Singkatnya)
Terakhir, katup vakum yang bertugas membuka kembali jalan bagi air untuk terisap ke cooling system ketika tekanan sudah berkurang atau mesin dingin.