Gridoto.com - Yamaha Aerox Alpha Turbo sudah bisa tampilkan peta di panel indikatornya.
Tampilan peta turn by turn ini bisa ditampilkan dengan cara mirroring aplikasi dari smartphone.
Dengan fitur yang semakin canggih seperti ini, banyak juga pertanyaan yang muncul.
Salah satunya, apakah usia pakai aki bisa tetap panjang dengan semakin banyak fitur pintar yang memakan daya?
Pasalnya, tidak sedikit yang meyakini kalau fitur konektivitas motor dengan smartphone di Aerox ini bisa bikin aki gampang tekor.
Baca Juga: Pas Buat Sunmori, Yamaha Aerox Bekas Tahun 2017-2020 Harganya Sudah Segini
Ferry Nurul Fajar selaku tim Technical & Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) kasih penjelasan.
Menurutnya, penambahan fitur-fitur baru termasuk mirroring peta ini tidak akan membuat aki menjadi mudah tekor.
Pasalnya, sudah ada upgrade pada bagian CCU atau Communication Control Unit yang berfungsi sebagai pengendali hubungan antara smartphone dengan motor.
"Untuk menghubungkan motor dengan smartphone masih pakai CCU seperti Aerox sebelumnya. Namun, yang ini CCU-nya sudah terbaru," buka Ferry saat acara peluncuran.
Lebih rinci Ferry menjelaskan, CCU baru ini mendapatkan update sistem agar bisa tampilkan Google Maps turn by turn.
Baca Juga: Jarang yang Tahu, Aerox Baru Sudah Punya Fitur Anti Tabrak Belakang
"Selain itu ada pembaruan komponen juga agar tegangan aki tidak mudah tekor," yakinnya.
Pembaruan komponen ini menurut Ferry membuat CCU tidak mengambil banyak daya listrik dari motor saat tidak terhubung dengan smartphone.
Dengan begitu tegangan aki bisa tetap stabil dan tidak mudah tekor.
Meski mendapatkan banyak update, untuk bentuk dan desain soket CCU terbaru ini diklaim Ferry sama dengan yang lama.
"Bentuk dan soketnya sama dengan yang lama, tidak ada perbedaan," tutupnya.