Jangan Asal Ganti, Ini Efek Pakai Per CVT Motor Matic Terlalu Keras

Isal - Kamis, 9 Januari 2025 | 13:00 WIB

Ini efeknya pakai per CVT motor matic terlalu keras (Isal - )

GridOto.com - Enggak selamanya penggunaan per CVT lebih keras baik untuk motor matic.

Soalnya penggunaan per CVT tanpa perhitungan, malah dapat merusak komponen lainnya.

Salah satunya, membuat umur pemakaian v-belt jadi semakin pendek.

"Ketika per CVT terlalu keras dampaknya membuat pulley jadi sulit untuk terbuka," buka Jono selaku Kepala Rafi Matic Pitara kepada GridOto.

Baca Juga: Enggak Nyangka, Puli Depan Motor Matic Aus Bisa Bikin Tarikan Loyo

"Alhasil v-belt jadi sulit untuk mengembang," tambahnya.

Jika dibiarkan, tentunya akan membuat usia pakai v-belt menjadi singkat.

"Efeknya bisa membuat v-belt jadi mudah tipis karena selalu bergesekan keras dengan pulley," jelas Jono.

Hal ini pernah dialami Jono saat menangani motor konsumennya di bengkel.

Baca Juga: Roller Motor Matic Kok Cepat Peang, Ini Dia Sumber Masalahnya

"Waktu itu ada Honda BeAT yang mengeluhkan v-beltnya sudah tipis banget mau putus," ungkap Jono.

"Setelah diperiksa ternyata per CVT-nya terlalu keras," ujarnya.

Kata Jono, per CVT bawaan motor umumnya mempunyai kekerasan 800 rpm.

"Sedangkan per CVT yang yang ada di motor konsumen saya itu jauh lebih keras, sekitar 2.000 rpm," ungkap Jono.

Isal/GridOto.com
Per CVT terlalu keras bikin v-belt jadi tipis

Baca Juga: Sepele, Tapi Bikin CVT Motor Matic Berisik Seperti Mesin Jahit

Penggunaan per CVT lebih keras umumnya dilakukan untuk menyesuaikan modifikasi pada bagian mesin.

Jika mesin masih standar, penggunaan per CVT yang kelewat keras malah memunculkan efek negatif seperti dijelaskan tadi.

Oleh sebab itu, enggak semua penggunaan per CVT yang terlalu keras baik untuk motor matic.

Terutama buat mesin dan komponen CVT yang masih kondisi standar.

"Efeknya jika per CVT terlalu keras membuat v-belt kondisi baru pun akan kembali tipis dalam jangka waktu 3 bulan saja," tuturnya saat ditemui di Jalan Pitara Raya, Depok, Jawa Barat.