GridOto.com - Suzuki Ertiga hybrid punya fitur Auto Start-Stop.
Fitur Auto Start-Stop Suzuki Ertiga hybrid bisa dinyalakan atau dimatikan melalui tombol berlogo (A) dekat tombol starter.
Ketika aktif, mesin mobil Suzuki Ertiga hybrid bisa mati saat berhenti tapi perangkat elektrikal dan AC mobil tetap bekerja.
"Dalam kondisi stop and go atau macet bisa mengoptimalkan efisiensi bahan bakar agar tidak terbuang percuma saat berhenti," kata Joshi Prasetya, Strategic Planning Deptartment Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) beberapa waktu lalu.
Meskipun sudah aktif, fitur Auto Start-Stop sewaktu-waktu bisa tidak berfungsi.
Baca Juga: Ada Pilihan Hybrid, Ini Harga Suzuki Ertiga Per Januari 2025
Bukan karena malfungsi, tapi ada beberapa syarat agar fitur tersebut bisa beroperasi.
"Dari start awal mobil melaju fitur ini baru aktif setelah melaju dalam kecepatan di atas 10 km/jam," jelas Joshi.
Kondisi tersebut untuk memastikan komponen ISG (Integrated Starter Generator) benar-benar bisa mengalirkan energi listrik ke crankshaft mesin.
Setelah mesin mati dan ingin berjalan dengan menginjak pedal gas ISG cukup memberikan listrik menyalakan mesin kembali.
Kondisi lainnya adalah ketika indikator baterai di panel instrumen menunjukkan di bawah 2 bar.
"State of charge baterai harus di atas 2 bar supaya masih ada daya listrik yang tersimpan," sebut Joshi.
Baca Juga: Awal Tahun 2025, Mobil Bekas Suzuki New Ertiga Matic Dijual Segini
Jika kurang dari itu, pasokan daya listrik di dalam baterai tidak cukup.
Mesin perlu bekerja agar komponen ISG bisa mengonversi kerja mesin untuk mengisi daya baterai.
"Kalau baterainya di atas 2 bar daya listriknya cukup untuk siap mengalirkan energi listrik menyalakan mesin dan mengisi daya aki saat berhenti dengan tetap mengaktifkan elektrikal interior dan AC mobil," beber Joshi.