GridOto.com - Pemilik truk tangki khusus cairan lengket hitam merugi sekitar Rp 100 juta.
Itu setelah truk tangki tersebut terpaksa diguyur air sebanyak 6.000 liter.
Lantaran pada bagian kabin dikeroyok api hingga merembet ke banguna di sekitar truk tangki itu parkir.
Yup, truk tangki pengangkut aspal curah itu terbakar di dalam area PT Sadikun Niagamas Indonesia, Jl MT Haryono, Cilacap, Jawa Tengah.
Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 11:45 WIB, (18/12/24) kemarin.
Dugaan sementara, si jago merah muncul karena terjadi korsleting arus listrik di truk tangki.
Kebakaran sempat membuat geger warga sekitar, pasalnya asap dari kobaran api sempat membumbung tinggi dan terlihat dari jarak jauh.
Baca Juga: Sopir dan Kernet Truk Tangki Kena Denda Rp 60 Miliar, Imbas Aksi Merugikan di Rumah Makan
Plt Kabid Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Cilacap, Supriyadi menjelaskan, kebakaran yang menghanguskan truk tangki pertama kali diketahui oleh warga sekitar.
Saat itu warga sekitar melihat adanya kobaran api yang berasal dari kabin truk bagian depan.
Tak berselang lama, api kemudian merambat ke plafon bangunan PT Sadikun Niagamas.
"Awalnya warga mencium bau kabel dan melihat kobaran api di kabin depan truk. Api kemudian merambat ke plafon bangunan," jelasnya dilansir dari Tribunjateng.com
Melihat itu warga pun melaporkan kepada Polsek Cilacap Tengah.
Kemudian dari Polsek Cilacap Tengah menghubungi Pemadam Kebakaran Pos Cilacap untuk melakukan upaya pemadaman.
Dikatakan Supriyadi, usai menerima laporan kebakaran, pihaknya menerjunkan satu tim resque lengkap dengan APD (alat pelindung diri) menuju lokasi kebakaran.
Baca Juga: Tiap Hari Rutin Beli Pertalite dan Solar di SPBU, Dua Pria Ini Justru Terancam Denda Rp 60 Miliar
"Petugas Damkar Cilacap tiba di lokasi pukul 11:50 WIB dan langsung melakukan pemadaman dan pendinginan. Api dapat dipadamkan pada pukul 12:30 WIB," kata dia.
Dalam upaya pemadaman itu, petugas diketahui menghabiskan 6000 liter air.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut.
Petugas mencatat kerugian material yang dialami pemilik yakni Husein sebesar Rp100 juta.
"Kerugiannya berkisar 100 juta rupiah karena truk tangki dalam kondisi terparkir dan kosong," tambah Supriyadi.