Bukan Akal-akalan Bengkel, Ini Alasan Oli Transmisi Enggak Boleh Diganti Pakai Oli Mesin

Naufal Shafly - Kamis, 12 Desember 2024 | 17:05 WIB

Ilustrasi kuras oli transmisi matik (Naufal Shafly - )

GridOto.com - Oli merupakan salah satu cairan penting pada kendaraan, yang bertugas melumasi, membersihkan, dan melindungi komponen mesin.

Selain mesin, komponen lain yang membutuhkan oli adalah transmisi, terutama jenis matic.

Lantas, apakah kedua jenis oli tersebut sama? Boleh enggak sih memakai oli mesin untuk melumasi transmisi matic?

Menanggapi hal ini, Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Ahli Konversi Energi Fakultas Teknik dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (ITB) coba berikan penjelasannya.

Menurut pria yang akrab disapa Yus ini, oli mesin tidak bisa digunakan untuk melumasi transmisi mobil matic karena komposisinya jauh berbeda.

"Pertama, tingkat kekentalannya jauh berebeda. Oli transmisi itu biasanya lebih encer ketimbang oli mesin," ucap Yus kepada GridOto.com, Jumat (3/9/2021).

Perbedaan tingkat kekentalan ini, menurut Yus dikarenakan tugas masing-masing oli juga berbeda.

"Kalau oli transmisi prinsipnya adalah dia harus bisa mengurangi gesekan, baik gesekan antar-gigi maupun gesekan di bearing. Supaya risiko losses-nya (ngelos/slip) kecil, makanya harus pakai oli encer," jelas Yus.

Selain itu, kandungan serta zat aditif yang terdapat di kedua oli ini juga menurut Yus sangat berbeda.

Baca Juga: Persiapan Libur Nataru 2024, Biaya Kuras Oli Matik Avanza di Bengkel Umum Segini

Naufal Shafly/GridOto.com
Ilustrasi pilihan oli mesin


Zat aditif pada oli transmisi disebut lebih sedikit ketimbang oli mesin, karena pekerjaan oli transmisi cenderung lebih ringan ketimbang oli mesin.

"Di transmisi kan tidak ada pengotoran, maksudnya tidak ada sisa pembakaran, tidak ada air pendingin yang kemungkinan bocor ke situ. Jadi otomatis aditif lain yang sifatnya mencegah oksidasi sangat kecil, dia lebih fokus ke aditif yang mengurangi gesekan atau keausan," kata Yus.

Sedangkan, oli mesin lebih banyak mengandung aditif karena tugasnya lebih berat, yakni sebagai pelumas, pembersih, dan juga pendingin mesin.

"Jadi otomatis kalau kita pakai oli mesin ke transmisi matic tidak bisa. Satu oli mesin lebih kental, dua di transmisi matic kan banyak katup yang mengatur distribusi pelumas di dalamnya,"

"Kalau olinya kental, otomatis jadi susah lewat. Sehingga nanti dikhawatirkan ada titik-titik yang kekurangan pelumas," tutupnya.