GridOto.com - Daihatsu Hijet dikenal di Indonesia sebagai mobil lawas berbentuk minivan yang bisa dipakai berbagai kebutuhan.
Mulai dari kebutuhan kendaraan keluarga, mobil niaga, bahkan sampai jadi kendaraan umum macam angkot.
Meski sekarang sudah tidak dijual lagi di Tanah Air, ternyata sekarang mobil ini masih dipasarkan di Jepang dengan nama Daihatsu Hijet Cargo.
Dilihat dari desainnya, Daihatsu Hijet Cargo tetap mempertahankan desain boxy alias mengotak namun dengan detail yang kekinian.
Misalnya di area fascia, dihiasi dengan headlamp bernuansa modern dan bumper yang memiliki lekukan garis tegas.
Karena hadir sebagai kendaraan niaga untuk membantu proses pekerjaan, Daihatsu Hijet Cargo ini baru sangat mengutamakan kepraktisan dan fungsional.
Hal tersebut bisa dilihat dari penggunaan pintu belakang model geser untuk menambah kepraktisan sehingga tidak perlu banyak ruang saat membuka pintu.
Baca Juga: Daihatsu Hijet Pick Up Ini Cocok Buat Pengusaha, Iritnya Tembus 19 Km/Liter
Bagian kabinnya juga sangat luas sampai ke sisi belakang dan memiliki head room lapang sehingga bisa muat banyak barang.
Soal spesifikasi, Hijet masuk dalam kategori kei car yang difungsikan sebagai kendaraan murah bagi masyarakat Jepang.
Mesinnya memiliki konfigurasi 3 silinder berkubikasi 658 cc DOHC 12 klep injeksi bertenaga 45 dk di 5.700 rpm dengan torsi maksimum 60 Nm di 4.000 rpm.
Konsumsi bahan bakar rata-ratanya diklaim irit di angka 15,6 km/liter dengan metode pengetesan WLTC.
Kalau dikombinasikan dengan kapasitas tangki bahan bakarnya yang mencapai 38 liter, artinya Daihatsu Hijet Cargo bisa menempuh jarak sekitar 592,8 km sekali full tank.
Selain mesin naturally aspirated, kei car ini juga punya pilihan mesin turbo yang bertenaga 63 dk di 5.700 rpm dan torsi puncak 91 Nm di 2.800 rpm.
Bicara fitur, terdapat pintu geser otomatis, keyless entry, tombol start/stop engine, sampai pelipat spion otomatis.
Untuk harganya cukup bervariasi berdasarkan pilihan mesin turbo/non-turbo, penggerak 2WD/4WD, transmisi manual 5-percepatan/CVT, sampai kelengkapan fiturnya.
Untuk harga termurahnya berada di angka 1.100.000 Yen atau setara Rp 116,2 jutaan (kurs 1 Yen = Rp 105,61 per 2 Desember 2024).
Kemudian varian paling mahalnya yang pakai mesin turbo, dibanderol mulai 1.529.000 Yen atau setara Rp 161,5 jutaan.