Mobil Nekat Terjang Banjir Juga Harus Tahu Batasnya, Segini Kata Pakar

Radityo Herdianto - Jumat, 29 November 2024 | 12:00 WIB

Sekalipun nekat terjang banjir juga tetap harus tahu batasannya. (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Intensitas hujan tinggi perlu mewaspadai genangan air atau banjir di ruas jalan yang dilalui.

Terkadang ada momen dimana pemilik mobil terpaksa terjang banjir.

Sekalipun nekat terjang banjir juga tetap harus tahu batasannya.

"Ketinggian genangan air yang masih toleran aman dilalui itu sekitar 30 cm," kata Adrianto Sugiarto Wiyono, Praktisi Keselamatan Jalan PT Karya Fajar Ultima (KyFU).

Rudy Hansend/GridOto.com
ILUSTRASI Mobil menerjang banjir

Baca Juga: Motor Matik Bukan Kapal Selam, Ini Batasannya Ketika Terjang Banjir

Mudahnya ketinggian air tersebut bisa terlihat sekitar tak lebih tingi dari betis kaki orang dewasa.

Atau pada bagian roda mobil bisa berpatokan pada center dop pelek.

"Maksimal ketinggian air tidak merendam lebih dari setengah roda," tegas Adrianto.

Menurutnya, ketinggian air lebih dari yang disebutkan lebih rentan terhadap risiko mesin mati atau mogok.

Karena permukaan air lebih dekat dengan area intake mesin yang menjadi akses air bisa masuk ke ruang bakar sehingga menyebabkan water hammer.

Fendi / GridOto.com
Jangan Paksa Mobil Matik Terjang Banjir untuk Hindari Kerusakan.

Baca Juga: Jalanan Licin, Ini Pentingnya Cek Kondisi Ban Mobil saat Musim Hujan

Namun Adrianto tetap menghimbau untuk tidak nekat terjang banjir jika ketinggian air terlihat sampai menyentuh area bemper mobil.

"Khususnya buat mobil ukuran kecil seperti city car atau sedan dengan ground clearance rendah, air rentan masuk ke intake yang posisinya rendah," himbau Adrianto.