GridOto.com - Ternyata ada dua kebiasaan yang bikin ban motor cepat habis.
Sayangnya, kebiasaan ini sering tidak disadari bikers sudah melakukannya.
Kebiasaan ini adalah cara menggunakan rem ketika motor digunakan.
Cara menggunakan rem pada motor ternyata berpengaruh terhadap usia pemakaian ban.
"Kebiasaan late braking (mengerem dengan keras) bisa bikin ban motor jadi cepat habis," buka Jimmy Handoyo selaku Technical Service Departement Head PT Suryaraya Ruberrindo Industries, pabrikan ban FDR dan Federal kepada GridOto.
Baca Juga: Ada Skid Plate sampai Knalpot, Ini Daftar Aksesori Resmi Yamaha WR155R Plus Harganya
"Misalnya rem-remnya mepet, menjelang lampu merah baru lakukan rem yang terlalu keras," tambahnya saat ditemui beberapa waktu yang lalu (11/24).
Sedangkan yang benar menurut Jimmy adalah pengereman yang sudah direncanakan jauh sebelum lampu merah atau titik berhenti.
"Yang benar dan tidak menghabiskan, dari jauh sebelum lampu merah sudah rem," kata Jimmy.
Dengan begitu, gesekan ban dengan aspal tidak terlalu berat dan bisa memperpanjang usia pakai ban.
Lanjut Jimmy juga jelaskan kalau gaya bermanuver juga mempengaruhi usia pemakaian ban.
Baca Juga: BAIC BJ40 Plus Tenteng Aksesori Penakluk Alam, SPK di GJAW 2024 Bonus Upgrade Audio Gratis
"Contoh yang bermanuver nyentak-nyentak juga membuat ban jadi cepat habis," ungkap Jimmy.
Jimmy juga ingatkan tentang pentingnya tekanan angin pada ban motor.
"Nyawa ban motor itu pada tekanan anginnya," wanti Jimmy.
Tekanan angin ban motor juga harus pas, tidak lebih maupun kurang.
"Misalnya Kalau terlalu rendah tekanannya ban habisnya enggak rata," jelas Jimmy.
"Ban jadi bergelombang karena bagian tengah ban masuk ke dalam enggak ikut tergerus akibat tekanan angin yang rendah," tuturnya saat ditemui di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Banten.
Nah, jadi itu tadi beberapa hal yang bisa bikin ban motor menjadi lebih cepat habis dibandingkan normalnya.