Diwarnai Protes, Ini Alasan Kuat Mobil Listrik Dilarang Ikut Drag Race

Irsyaad W - Senin, 18 November 2024 | 12:30 WIB

Adu kencang di arena drag race (Irsyaad W - )

GridOto.com - Diwarnai Protes, mobil listrik dilarang ikut drag race.

Ini seperti terjadi di Queensland Australia, Willowbank Raceway melarang kendaraan listrik (electric vehicle/EV) ikut dalam balapan di lintasan mereka.

Kebijakan ini menimbulkan banyak perdebatan tentang kesiapan industri terkait, dalam menghadapi tantangan teknologi baru dan mengundang berbagai tanggapan, dari dukungan hingga kritik tajam.

Melansir Carscoops, (15/11/24), Willowbank Raceway, yang telah beroperasi dan menjadi tempat balap favorit sejak 1985, menyatakan alasan melarang karena didasarkan pada alasan keamanan.

Mereka merujuk pada panduan Motorsport Australia dan protokol tanggap darurat lainnya, yang menyebutkan sejumlah risiko yang tidak dapat diatasi secara efektif jika terjadi kecelakaan melibatkan EV.

Beberapa kekhawatiran utama mencakup potensi pelepasan gas beracun dari baterai saat kecelakaan, kesulitan memastikan EV dalam kondisi mati, serta pintu yang mungkin terkunci atau sasis yang masih aktif ketika pengemudi tak sadarkan diri.

Selain itu, kebakaran EV membutuhkan sistem pemadam khusus yang sulit disediakan di lintasan.

Baca Juga: Polytron Fox-R Diadu di Lintasan Drag Race, Catatan Waktu Tercepatnya Segini Sob!

Meski alasan tersebut terdengar masuk akal, kebijakan ini justru menimbulkan pertanyaan karena mobil hibrida masih diizinkan, termasuk mobil-mobil super dengan mode EV seperti Ferrari SF90 Stradale dan McLaren Artura.

Hal ini membuat sebagian pihak mempertanyakan konsistensi kebijakan dimaksud, terutama ketika beberapa lintasan lain seperti Summit Point Raceway di AS dan Anglesey Circuit di Wales melarang EV dan hibrida demi alasan keamanan.

Keputusan ini lantas mendapat tanggapan yang sangat beragam dari komunitas balap dan pemilik EV.

Sebagian orang menilai langkah wajar mengingat risiko yang berbeda dari EV, terutama pada medan yang menuntut kecepatan tinggi seperti lintasan drag.

Sementara itu, sejumlah pemilik EV mencurigai bahwa pelarangan ini dipengaruhi oleh persaingan teknologi, terutama mengingat EV seperti Tesla sering mencatat waktu lebih cepat di lintasan lurus dibandingkan mobil konvensional.