GridOto.com - Lagi cari mobil bekas SUV tangguh? Kalian bisa lirik Nissan X-Trail generasi kedua dengan kode bodi T31.
Diproduksi mulai dari 2009 sampai 2013, harga bekasnya pun sudah menggoda mulai dari 100 jutaan.
Di pasaran, X-Trail T31 memiliki 2 pilihan mesin 2.000 cc dan 2.500 cc.
Serta pilihan transmisi manual 6-percepatan dan transmisi otomatis CVT.
Untuk X-Trail 2.0 cc berkode MR20DE 4-silinder 16 valve DOHC bertenaga 136 dk di 5.200 rpm, dan torsi sebesar 198 Nm di 4.400 rpm.
Sedangkan untuk X-Trail 2.5 berkode QR25DE 4-silinder 16 valve DOHC bertenaga 170 dk di 6.000 rpm dan torsi 226 Nm di 4.400 rpm.
Di atas kertas, selisih tenaga antara X-Trail 2.0 dengan 2.5 sebesar 34 dk dan torsi 28 Nm.
Lantas bagaimana perbandingan akselerasi dan konsumsi bahan bakarnya?
Tim redaksi pernah mengetes Nissan X-Trail 2.0 dan 2.5 yang sama-sama menggunkan transmisi CVT pada saat barunya.
Pengetesan Nissan X-Trail T31 2.5CVT, akselerasi 0-100 km/jam tuntas dalam waktu 9,42 detik.
Sedangkan Nissan X-Trail T31 2.0 CVT, pada akselerasi 0-100 km/jam tercatat 12,4 detik.
Soal konsumsi bahan bakar nya pun ternyata selisihnya tidak terlalu jauh.
Di rute dalam kota, Nissan X-Trail 2.5 CVT meraih 8,6 km/liter, dan 14,3 km/liter di rute tol.
Nissan X-Trail 2.0 CVT di rute dalam kota mencatat 8,26 km/liter, sedangkan untuk rute luar kota 12,1 km/liter.
Kenapa X-Trail T31 2.5 CVT bisa lebih irit? karena putaran mesin atau rpm yang lebih rendah.
Nggak hanya itu, mesin QR25DE CVTC canggih dan modern ini sanggup mengikuti keinginan pengemudi dengan segala karakter.
Nah, segitu hasil konsumsi BBM dan akselerasi Nissan X-Trail T31 2.0 vs 2.5 dilansir dari Otoseken.id.
Baca Juga: Disapu Wiper Kaca Mobil Malah Buram Saat Hujan, Ini Penyebabnya