GridOto.com - Pihak Korlantas Polri menyebut akan menambah unit motor Hunter Scrambler untuk ujian praktik SIM C1 di seluruh Satpas SIM yang tersebar di Indonesia.
Penambahan unit Hunter Scrambler tersebut sekaligus untuk menambah proses pengurusan SIM C1 di beberapa Satpas yang belum melayani.
"Jadi kami baru berusaha ajukan pengadaan lagi untuk memenuhi kekurangan. Doakan saja semoga disetujui," kata Kasubdit SIM Korlantas Polri Kombes Pol Heru Sutopo kepada GridOto.com, Rabu (6/11/2024).
Ia pun tak menampik untuk beberapa wilayah ada yang masih belum terbagi unit Hunter Scrambler, salah satunya di Satpas SIM Prototipe Polres Metro Bekasi.
"Seluruh Satpas SIM prototipe sudah bisa melayani SIM C1. Saat ini motor Hunter Scrambler sejumlah 132 unit sudah terdistribusi di seluruh wilayah di indonesia," ucapnya.
"Ya (di Bekasi) berarti belum kebagian. Pengadaannya cuma 132 unit, sementara jumlah 468 satpas. Korlantas droping kendaraannya ke Ditlantas Polda mereka yang atur Polres/satpas mana yang dapat," tegasnya.
Sekadar informasi, Hunter Scrambler merupakan motor yang diproduksi di dalam negeri, yakni di Bali.
Ini merupakan motor dari Hunter Motorcycles yang kini hadir dalam tiga varian warna dengan harga Rp209.798.000.
Melansir laman Hunter Motorcycles, Scrambler SK500 memiliki dimensi panjang 2.156mm, lebar 850mm, tinggi 1.177mm, jarak sumbu rodanya 1.479mm, dan ground clearance 230mm.
Baca Juga: Bikin Penasaran, Urus SIM Ditolak Karena Belum Punya BPJS Kesehatan?
Motor tersebut menggunakan sasis dual beam berbahan diamond shape steel.
Moge untuk ujiann praktik C1 ini dibekali mesin parallel twin berkapasitas 471 cc berpendingin cairan.
Konfigurasi mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 48 hp dan torsi puncak 44 Nm yang disalurkan melalui transmisi manual 6-percepatan.
Pada sektor kaki-kaki, Hunter Scrambler SK500 mengusung suspensi KYB Inverted di bagian depan dan KYB Mono di bagian belakang.
Adapun ban motor ini tubeless di bagian depan dan belakang.
Ukuran rodanya 110/80 R18 di depan dan 160/80 R16 di belakang.