GridOto.com - Banyak mekanik-mekanik di bengkel menyemprotkan angin kompresor ke dalam mesin mobil bekas kesayangan saat ganti oli.
Tujuannya agar oli yang ada di dalam mesin bisa keluar semua.
Nah, apakah cara tersebut diperbolehkan dan efektif?
"Sebenarnya cara menyemprotkan angin kompresor itu enggak perlu," buka Kepala Bengkel Astra BMW Sunter, Jakarta Utara.
"Angin kompresor mengandung uap air yang bisa masuk ke mesin," ungkapnya.
Jika uap air yang masuk ke mesin jumlahnya banyak bisa mengakibatkan muncul karat.
Selain itu juga, menyemprotkan angin kompresor sebenarnya kurang efektif.
Sebagaimana kita ketahui, bagian di dalam mesin mobil sangat rumit dan memiliki lubang-lubang sempit.
Jadi menyemprotkan angin bertekanan atau angin kompresor tidak efektif.
Selain itu pabrikan pasti sudah membuat posisi lubang pembuangan oli mesin agar bisa terbuang seluruhnya.
Cukup biarkan beberapa lama pasti oli mesin juga akan turun dengan sendirinya.
Nah, itu dia gaes kenapa ganti oli mesin mobil nggak perlu disemprot angin kompresor.
Baca Juga: Ini 3 Penyebab Mechatronic di Mobil VW Golf Bisa Bermasalah