GridOto.com - Empat fitur unik Subaru Crosstrek Hybrid, dua di antaranya seperti mobil listrik.
Subaru Crosstrek resmi menjadi model pertama Subaru di Jepang yang mengusung sistem hybrid baru Strong Hybrid (17/10).
Berangkat dari e-BOXER mild hybrid, sistem Strong Hybrid Subaru Crosstrek tidak meninggalkan kekhasan brand Bintang Pleiades tersebut.
Sebut saja sistem hybrid ini memakai mesin boxer empat silinder 2.498 cc yang melontarkan tenaga 118 kW atau setara dengan 158 dk dan torsi 209 Nm.
Mesin FB25 tersebut dibantu oleh motor listrik penggerak berkode MC2 bertenaga 88 kW atau 118 dk dan torsi 270 Nm.
Baca Juga: Subaru Chiffon Sekarang Ada Versi Crossover, Jadi Crosstrek Mungil
Seperti Subaru lainnya, tenaga Crosstrek Strong Hybrid disalurkan ke penggerak semua roda simetrikal lewat transmisi power split e-CVT.
Nah selain dari penggerak, Subaru Crosstrek Strong Hybrid memiliki beberapa fitur yang membuatnya berbeda dari Crosstrek biasa.
Di eksterior, Crosstrek Strong Hybrid bisa dibedakan dari Crosstrek biasa lewat pelek yang desainnya lebih seperti pusaran.
Masuk ke interior, Crosstrek Strong Hybrid sudah mengadopsi instrumen layar 12,3 inci yang menampilkan power indicator ketimbang tachometer.
Lalu melihat ke samping pengemudi, Subaru menambahkan dua tombol unik yang membuat Crosstrek Strong Hybrid mirip mobil listrik.
Baca Juga: Mobil Bekas Subaru XV Harganya Rontok, Jangan Kaget Lihat Angkanya
Satu adalah EV Mode yang berarti mengaktifkan sistem penggerak pada motor listrik saja.
Selain EV Mode, Crosstrek Strong Hybrid secara opsional bisa ditambahkan outlet AC 100 Volt mirip V2L mobil listrik.
Fitur ini mampu menyalurkan listrik hingga 1.500 Watt untuk piranti seperti ketel atau alat memasak listrik.
Subaru bahkan mengklaim dengan tangki penuh, Crosstrek Strong Hybrid bisa menyalurkan listrik selama 5 hari dengan daya maksimum 400 Watt.