GridOto.com - Kecelakaan parah yang melibatkan dua kendaraan terjadi di ruas Tol Semarang-Solo.
Tepatnya di KM452+400A, wilayah Kota Salatiga, Sabtu (26/10/2024) pagi.
Kecelakaan ini melibatkan Toyota Innova dengan pelat nomor N1176C dan truk tronton berpelat BM8487TU.
Peristiwa ini pun menjadi tontonan pengguna tol lain dampak kecelakaan tersebut.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak bagian depan Innova ringsek parah, dengan kondisi kap mesin menganga.
Kecelakaan ini pun menyebabkan satu lajur tol menuju Solo sempat tertutup sementara.
Kemacetan panjang terjadi karena banyaknya kendaraan yang mengantre di jalur tersebut.
Beberapa petugas terlihat mengatur lalu lintas dan membantu mengamankan lokasi kejadian.
Beberapa pengendara bahkan menghentikan kendaraan mereka untuk melihat lebih dekat kondisi Innova yang mengalami kerusakan berat.
Dian Saputra, Marketing Communication PT Trans Marga Jateng (TMJ), selaku pengelola tol Semarang-Solo, menjelaskan kalau Innova tersebut awalnya melaju di lajur kanan atau lajur dua, dalam perjalanan dari Jakarta menuju Malang.
Berdasarkan informasi awal, pengemudi diduga mengantuk saat berada di jalan tol, sehingga mobil mulai bergerak ke kiri dan menabrak bagian belakang truk tronton yang sedang melaju di lajur kiri.
Baca Juga: Fakta Baru Elf Maut di Tol Bawen, Keluarga Sopir Singgung Kepemilikan SIM
"Sesampainya di lokasi, diduga pengemudi Innova mengantuk sehingga lajunya mengarah ke kiri, masuk ke lajur satu, dan menabrak bagian belakang truk tronton," ungkap Dian Saputra.
Kecelakaan ini mengakibatkan seorang korban yang mengalami luka ringan, yang segera dilarikan ke RSUD Kota Salatiga untuk pemeriksaan dan perawatan medis.
Hingga berita ini diturunkan, korban dalam keadaan stabil, meski mengalami beberapa luka akibat benturan keras saat kecelakaan.
Selain kerugian pada Innova yang mengalami kerusakan berat, truk tronton berpelat BM8487TU juga mengalami kerusakan di bagian belakang, meskipun tidak separah Innova.
Kedua kendaraan yang terlibat dalam insiden ini sudah dievakuasi oleh petugas untuk membuka kembali lajur yang tertutup dan memastikan lalu lintas kembali normal.
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Salatiga telah mengambil alih penanganan kasus kecelakaan ini.
Polisi kini sedang mengumpulkan keterangan dari pengemudi dan saksi-saksi di lokasi kejadian untuk memahami kronologi kecelakaan secara lengkap.
Selain itu, proses pemeriksaan CCTV di area tersebut sedang dilakukan guna memastikan penyebab pasti kecelakaan ini.
"Kami mengimbau kepada para pengguna jalan untuk selalu berhati-hati, terutama ketika melaju di jalan tol dengan kecepatan tinggi. Pengendara diharapkan untuk tidak memaksakan diri ketika merasa mengantuk, lebih baik menepi untuk beristirahat demi keselamatan bersama," ujar Kasat Lantas Polres Salatiga dikutip dari Tribunjateng.
Pengelola tol bersama kepolisian juga telah memasang papan peringatan tambahan di sepanjang jalur tol Semarang-Solo, mengingat kecelakaan ini bukan yang pertama terjadi di jalur tersebut.
Pihak pengelola tol bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan dalam upaya meningkatkan kesadaran akan keselamatan berkendara, termasuk peringatan untuk menjaga jarak aman dan memperhatikan batas kecepatan di jalan tol.