GridOto.com - Buat yang belum tahu, bagian bawah piston bawaan Yamaha Mio terdapat banyak lubang.
Piston atau seher berlubang ini adalah komponen bawaan Mio karburator berkode 5TL.
Bukan hasil modifikasi, lubang pada piston tersebut ada fungsinya.
Terutama buat mencegah vampir atau pengurangan volume oli mesin secara cepat yang sering dikaitkan pada motor Yamaha.
"Soalnya lubang-lubang pada piston Yamaha Mio ini berfungsi sebagai jalur oli mesin," buka Jimmy Anwar, Pemilik bengkel spesialis Yamaha Mio, Mionizer disitat GridOto (09/21).
Tujuannya sudah tentu agar oli mesin bisa melumasi komponen yang dikenal juga sebagai seher ini.
"Oli mesin akan mengalir langsung melumasi ring piston yang berfungsi sebagai ring oli," kata Jimmy.
Baca Juga: Bisa Ditiru, Ini Panduan Upgrade CVT Yamaha Mio Dari Bengkel Spesialis
Selain itu, lubang oli mesin pada piston Mio juga berfungsi memperpanjang usia pemakaian dinding liner atau boring silinder.
"Selain untuk melumasi ring piston, oli mesin yang keluar dari lubang piston berfungsi untuk mengurangi gesekan dengan blok silinder," tutup Jimmy yang bengkelnya berada di Perumahan Bukit Sawangan Indah, Blok D23 No.9, Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Sehingga bisa mengurangi atau meminimalisir terjadinya baret pada dinding silinder yang jadi pemicu vampir oli mesin.
Sebab menurut mekanik bengkel resmi Yamaha, baret pada blok silinder jadi celah yang memungkinkan oli mesin bisa naik dan terbakar di ruang bakar.
Jadi, kalau menemukan seher Yamaha Mio berlubang bukan cacat bawaan pabrik maupun hasil modifikasi, tetapi bawaannya memang seperti itu.